Manado (ANTARA) - Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulawesi Utara, Edwin Silangan berharap peningkatan kompetensi aparatur sipil negara dan tenaga harian lepas (ASN-THL) dilakukan secara berkala dan berkesinambungan.
"Apa yang dilakukan saat ini berguna untuk meningkatkan pengetahuan dari segi kompetensi dan keahlian dari seluruh ASN dan THL di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara sehingga dalam melaksanakan tugas, kerja di masing-masing perangkat daerah makin kompeten dan terampil," sebut Silangan pada acara peningkatan kompetensi ASN-THL di Manado, Selasa.
Peningkatan kompetensi dan keterampilan, sebut dia ikut berkontribusi memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat.
"Teruslah berbenah diri, meningkatkan kompetensi sambil menjaga interaksi dan kekompakan," ajaknya.
Asisten Bidang Administrasi Umum Sulawesi Utara, Gammy Kawatu menambahkan, dari segi kuantitas, saat ini ASN yang bertugas di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara berjumlah 428 orang, sementara THL sebanyak 457 orang.
"Dengan jumlah itu, tentunya tiap-tiap ASN dan THL diharapkan optimal membantu penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan, serta mendukung kelancaran pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik dalam lingkup tugas biro di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara," jelasnya.
Kawatu berharap, seluruh ASN dan THL yang ada di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara bekerja dalam koridor peraturan perundang-undangan dengan menonjolkan etika berkomunikasi dengan pimpinan maupun sesama rekan kerja.
Dari sini akan muncul jalinan hubungan kerja yang harmonis, dan terhindar dari potensi perselisihan.
Kawatu juga mengajak seluruh ASN dan THL bijak menggunakan media sosial dan mematuhi seluruh peraturan yang berlaku.
"Bijak dalam menggunakan media sosial, dalam artian menjadikan media sosial sebagai pendongkrak kinerja, bukan sebaliknya untuk merugikan personal atau instansi pemerintahan dan disiplin terhadap jam kerja dan berpakaian," harapnya.
"Apa yang dilakukan saat ini berguna untuk meningkatkan pengetahuan dari segi kompetensi dan keahlian dari seluruh ASN dan THL di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara sehingga dalam melaksanakan tugas, kerja di masing-masing perangkat daerah makin kompeten dan terampil," sebut Silangan pada acara peningkatan kompetensi ASN-THL di Manado, Selasa.
Peningkatan kompetensi dan keterampilan, sebut dia ikut berkontribusi memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat.
"Teruslah berbenah diri, meningkatkan kompetensi sambil menjaga interaksi dan kekompakan," ajaknya.
Asisten Bidang Administrasi Umum Sulawesi Utara, Gammy Kawatu menambahkan, dari segi kuantitas, saat ini ASN yang bertugas di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara berjumlah 428 orang, sementara THL sebanyak 457 orang.
"Dengan jumlah itu, tentunya tiap-tiap ASN dan THL diharapkan optimal membantu penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan, serta mendukung kelancaran pelaksanaan pembangunan dan pelayanan publik dalam lingkup tugas biro di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara," jelasnya.
Kawatu berharap, seluruh ASN dan THL yang ada di lingkup Setdaprov Sulawesi Utara bekerja dalam koridor peraturan perundang-undangan dengan menonjolkan etika berkomunikasi dengan pimpinan maupun sesama rekan kerja.
Dari sini akan muncul jalinan hubungan kerja yang harmonis, dan terhindar dari potensi perselisihan.
Kawatu juga mengajak seluruh ASN dan THL bijak menggunakan media sosial dan mematuhi seluruh peraturan yang berlaku.
"Bijak dalam menggunakan media sosial, dalam artian menjadikan media sosial sebagai pendongkrak kinerja, bukan sebaliknya untuk merugikan personal atau instansi pemerintahan dan disiplin terhadap jam kerja dan berpakaian," harapnya.