Sulut, Tahuna (ANTARA) - Kantor Imigrasi Kelas II TPI (Tempat Pemeriksaan Imigrasi)  Tahuna, Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara  menggelar sosialisasi tentang cara penggunaan Aplikasi Pendaftaran Antrean Paspor Online (APAPO).

Kepala kantor Imigrasi Tahuna Kabupaten Sangihe, James Sembel  di Tahuna, Selasa,  mengatakan,  sosialisasi   diberikan kepada instansi terkait di Sangihe agar mereka mengetahui aplikasi terbaru pengurusan paspor.

"Kegiatan yang dilaksanakan  merupakan respons terhadap Aplikasi Pendaftaran Antrean Paspor Online Versi 2.0 yang diluncurkan Direktorat Jenderal Imigrasi menggantikan aplikasi sebelumnya," kata James Sembel.

Dia mengatakan, hadir sebagai narasumber pada kegiatan sosialisasi,  Kepala Sub Bidang Perizinan Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Utara, Sutoyo.

Menurut James Sembel, sosialisasi juga dihadiri biro-biro perjalanan yang ada di Sangihe.

Tujuan dilaksanakan sosialisasi kata dia, agar sebelum melakukan permohonan paspor masyarakat dapat melakukan pendaftaran antrean secara online melalui aplikasi pada smartphone.

Pada prinsipnya kata dia, aplikasi ini adalah bentuk inovasi pelayanan imigrasi yang memudahkan masyarakat karena dapat diakses kapan saja dan di mana saja.

Masyarakat hanya perlu memperhatikan ketersediaan kuota antrean yang dibuka pada setiap hari Jumat.

James Sembel menekankan tentang pentingnya kelengkapan persyaratan, karena masih ada masyarakat yang belum mengetahui dokumen-dokumen yang harus dilengkapi dalam permohonan paspor.

"Apabila ada pemohon paspor yang belum melengkapi dokumen dan persyaratan lainnya, kantor imigrasi akan memberi waktu lima hari untuk melengkapi sesuai Undang Undang Nomor 8 Tahun 2014," kata dia.

Melalui sosialisasi juga disampaikan perubahan biaya pada beberapa jenis layanan keimigrasian.

"Sebelumnya biaya pembuatan paspor adalah Rp355.000 dan saat ini menjadi Rp350.000. Perubahan biaya ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2019," kata dia.

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024