Manado (ANTARA) - Sesuai jadwal komisi IV DPRD Kota Manado, menggelar pertemuan perkenalan sekaligus penyampaian informasi tentang program dan kegiatan bersama Dinas Pendidikan dan kebudayaan setempat. 

"Meskipun bukan evaluasi tetapi sebagai awal pertemuan kami minta Dinas Pendidikan dan kebudayaan menyampaikan selayang pandang program dan seluruh kegiatan yang dilakukan perangkat daerah ini selama tahun 2019,"  kata ketua komisi IV DPRD Manado, Lily Walanda, MBA.  

Lily mengatakan, sebagai komisi yang bermitra dengan Dinas Pendidikan dan kebudayaan, pihaknya berharap kiranya bisa membantu dan mendorong semua kegiatan dan program di perangkat daerah, tersebut termasuk mendukung penganggaran.  

"Terutama tentu adalah mendorong penambahan anggaran selain kewajiban menganggarkan dana minimal 20 persen dari APBD bagi pendidikan melalui Dinas Pendidikan dan kebudayaan," katanya. 

Pimpinan komisi lainnya yakni Zacharias Tatukude dan Bambang Hermawan, menyampaikan hal yang sama sambil mengingatkan agar hak-hak para siswa serta tenaga pendidik tetap diperoleh dengan benar. 

Sedangkan anggota Komisi Dr Suyanto Yusuf minta agar Dinas Pendidikan dan kebudayaan menyampaikan detil data kualitatif tentang dunia pendidikan di kota Manado termasuk penganggaran serta mendorong perbaikan kualitas pendidikan di iManado. 

Demikian pula dengan Rosalita Manday, Fransisca Kolanus Yanti Kumendong serta Sony Lela, yang semuanya mendorong agar lebih  mementingkan para siswa agar mendapatkan keseimbangan antara belajar dan beristirahat serta menikmati masa kanak-kanak, serta mendorong dinas pendidikan untuk mendirikan SMP negeri di wilayah  Singkil sebab merupakan satu-satunya kecamatan tanpa SMP Negeri.  

Kepala Dinas Pendidikan Kota Manado Daglan Walangitan mengatakan di perangkat daerah yang dipimpinnya terdapat banyak program dan kegiatan untuk peningkatan kualitas dan kuantitas dunia pendidikan. 

"Dinas Pendidikan dan kebudayaan Kota Manado ada 13 program dan 137 kegiatan yang dilaksanakan dan dijadwalkan dilakukan sampai akhir tahun yang terdistribusi di empat  bidang," katanya. 

Bahkan dia menegaskan pihaknya pun terus mendorong agar peningkatan kompetensi juga dilakukan bagi para guru bukan hanya siswa dan salah satunya adalah dengan kerjasama dengan putera Sampoerna foundation untuk menciptakan guru-guru handal dalam mengajar. ***
 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024