Manado (ANTARA) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) memfasilitasi produk Industri Kecil Menengah (IKM) dalam pameran nasional dan internasional.

"Sejak awal tahun kami telah mempromosikan berbagai produk IKM Sulut baik pangan, kriya maupun kerajinan lainnya di berbagai pameran," kata Kepala Disperindag Sulut Jenny Karouw di Manado, Selasa.

Dia mengatakan pihaknya membutuhkan IKM yang membawa makanan khas Minahasa seperti olahan pangan yang berkualitas tinggi.

Hal ini, katanya, sesuai dengan program Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong pengembangan dan peningkatan daya saing Industri Kecil Menengah (IKM) di Tanah Air.

Salah satunya adalah dengan memfasilitasi promosi IKM dari berbagai daerah melalui kegiatan pameran untuk memperkenalkan produk-produk andalan.

Dia mengatakan kegiatan pameran sebagai upaya mempromosikan produk IKM juga bisa dilakukan secara online. Dengan diperkuat database sektor IKM yang akurat, promosi IKM secara online dapat menekan biaya yang dikeluarkan dalam pameran secara fisik.

Selain itu, untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi IKM serta meningkatkan daya saingnya, pemerintah merangkul para pelaku startup atau usaha rintisan di bidang teknologi dalam kompetisi Startup 4 Industri.

Selama ini, penerapan Industri 4.0 di IKM terkesan perlu modal besar. Namun dengan melibatkan usaha rintisan, permasalahan-permasalahan yang detail di IKM dapat dipecahkan.

Lebih lanjut, melalui kompetisi tersebut, diharapkan dapat terjaring startup dengan produk yang dibutuhkan IKM serta mempermudah para pemodal menemukan usaha rintisan yang tepat untuk menanamkan investasi mereka.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024