Manado (ANTARA) - PT PLN Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo (Suluttenggo) segera melakukan penormalan pemadaman listrik di daerah tersebut jika terjadi gangguan.
General Manager PLN Suluttenggo Christyono di Manado, Jumat mengatakan pada tanggal 9 Oktober 2019 pukul 22.30 WITA terjadi ledakan di Gardu Induk Tomohon, menyebabkan proteksi peralatan bekerja mengamankan peralatan dari kerusakan permanen.
Petugas PLN langsung memeriksa dan melakukan pengukuran untuk mengetahui penyebab gangguan.
Hasil pemeriksaan, katanya, diketemukan penyebab peralatan/isolator phasa S pecah sehingga terjadi hubung singkat pada busbar 70Kv di Gardu Induk Tomohon.
Dampak dari gangguan peralatan yang ada di Gardu Induk Tomohon, terjadi padam di sisi pelanggan yang meliputi Wilayah Manado, Minahasa Utara, Bitung, sebagian Minahasa.
Setelah dilakukan pengamanan peralatan dilanjutkan tahap pemasukan/penormalan tegangan 70 KV dan Tegangan 20 Kv dari pukul 22.48 WITA sampai semua pelanggan normal pada pukul. 00.41 WITA.
"Kami pihak PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan bagi pelanggan yang dampak padam," katanya.
PLN akan terus memberikan pelayanan yang terbaik pada pelanggan dan masyarakat.
"Kami berusaha meminimalisir terjadinya pemadaman, sehingga perawatan terus dilakukan," katanya.
General Manager PLN Suluttenggo Christyono di Manado, Jumat mengatakan pada tanggal 9 Oktober 2019 pukul 22.30 WITA terjadi ledakan di Gardu Induk Tomohon, menyebabkan proteksi peralatan bekerja mengamankan peralatan dari kerusakan permanen.
Petugas PLN langsung memeriksa dan melakukan pengukuran untuk mengetahui penyebab gangguan.
Hasil pemeriksaan, katanya, diketemukan penyebab peralatan/isolator phasa S pecah sehingga terjadi hubung singkat pada busbar 70Kv di Gardu Induk Tomohon.
Dampak dari gangguan peralatan yang ada di Gardu Induk Tomohon, terjadi padam di sisi pelanggan yang meliputi Wilayah Manado, Minahasa Utara, Bitung, sebagian Minahasa.
Setelah dilakukan pengamanan peralatan dilanjutkan tahap pemasukan/penormalan tegangan 70 KV dan Tegangan 20 Kv dari pukul 22.48 WITA sampai semua pelanggan normal pada pukul. 00.41 WITA.
"Kami pihak PLN memohon maaf atas ketidaknyamanan bagi pelanggan yang dampak padam," katanya.
PLN akan terus memberikan pelayanan yang terbaik pada pelanggan dan masyarakat.
"Kami berusaha meminimalisir terjadinya pemadaman, sehingga perawatan terus dilakukan," katanya.