Minahasa Tenggara, Sulut (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mitra memberikan pembekalan kepada tiga puluh tenaga sukarelawan di Kecamatan Silian, terkait pemutahiran data pemilih berkelanjutan.
"Memilih  Kecamatan Silian karena menjadi contoh dalam pemutahiran data pemilih," kata Kepala Sub Bagian Data, Yuliana C. Handayani Ranti, Rabu.
Ia mengungkapkan, data pemilih adalah hal krusial dalam setiap tahapan pesta demokrasi, makanya diperlukan pemutahiran data secara berkelanjutan.
"Jadi meski memang belum dalam tahapan Pemilu atau pun Pilkada, menjadi kewajiban kami untuk memperbaharui data," jelasnya.
Dia mengungkapkan, dari 30 relawan ini akan bertugas di 10 Desa yang tersebar diwilayah kecamatan Silian dan disertai dengan surat keputusan untuk melaksanakan tugas tersebut.
"Jadi setiap desa itu ada tiga tenaga relawan. Tugas mereka mendata sekaligus melakukan pemutahiran sesuai nama dan alamat. Dari mereka (sukarelawan) kami akan mendapatkan data riil untuk menjadi dasar dalam penetapan data pemilih sesuai tahapannya," tandasnya.
Sementara itu pada pembekalan tersebut, ikut hadir sebagai pemateri, Ketua KPU Mitra Wolter Dotulong, Komisioner KPU Divisi Perencanaan Data dan Informasi Irvan Rabuka
"Tahapan Demokrasi belum jalan. Pihak KPU belum punya petugas adhoc dilapangan. Nah inilah kemudian kenapa kita membutuhkan partisipasi masyarakat," terang Irvan.  
Dia juga menambahkan jika terkait data pemilih di Kabupaten Mitra, pihak KPU tetap giat berkoordinasi dengan stake holder.***2***

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024