Manado (ANTARA) - Pebulu tangkis tunggal remaja putri Awaliyah Annisa Putri Sani asal PB Sangkuriang Graha Sarana PLN Bandung maju ke semifinal turnamen Sirkuit Nasional Sulawesi Utara Open, di Manado, Rabu.
Pada pertandingan yang digelar di GOR Arie Lasut Manado, Annisa mengalahkan Jesica Enjili Tuju dari PB Panther Manado dengan skor 21-14 dan 21-12.
Pada pertandingan tersebut, Annisa tampil menekan sejak dari gim pertama dan membuahkan hasil dengan langsung memimpin dalam perolehan angka hingga akhirnya meraih kemenangan.
"Gim pertama masih banyak mati sendiri dan di game kedua saya berusaha buat lebih fokus lagi. Tadi sering main reli panjang juga, lawannya juga lumayan, mungkin saya menang lebih sabar dan berani," katanya.
Lolosnya Annisa ke babak semi final di di perhelatan Sirnas merupakan yang pertama kalinya. Sebelumnya ia ikut di Sirnas Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Nusa Tenggara Barat.
"Ngga nyangka, soalnya di antara Djarum Sirnas yang lain, baru kali ini masuk semi final, targetnya sih masuk semi kalau lebih dari itu, ya Alhamdulillah," katanya.
Selanjutnya Awaliyah Annisa Putri Sani pada semifinal akan berhadapan kembali dengan wakil tuan rumah satu-satunya yang masuk semifinal Angelica Ladasi dari PB PPLP Sulut, yang sebelumnya mengalahkan Caecilia Kirana Putri Tarore, wakil dari PB Bhayangkara, Manado dengan skor 21-14 dan 21-8.
Kejuaraan seri ketujuh Sirnas tersebut diikuti sekitar 239 atlet dari berbagai klub di penjuru Tanah Air. Turnamen ini akan mempertandingkan empat kelompok usia terdiri Pemula atau usia di bawah 15 tahun, remaja atau usia di bawah 17 tahun, taruna atau usia di bawah 19 tahun, dan dewasa atau kelas usia bebas.
Dari empat kelompok usia tersebut masing-masing akan memperebutkan lima gelar juara, yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.
Pada pertandingan yang digelar di GOR Arie Lasut Manado, Annisa mengalahkan Jesica Enjili Tuju dari PB Panther Manado dengan skor 21-14 dan 21-12.
Pada pertandingan tersebut, Annisa tampil menekan sejak dari gim pertama dan membuahkan hasil dengan langsung memimpin dalam perolehan angka hingga akhirnya meraih kemenangan.
"Gim pertama masih banyak mati sendiri dan di game kedua saya berusaha buat lebih fokus lagi. Tadi sering main reli panjang juga, lawannya juga lumayan, mungkin saya menang lebih sabar dan berani," katanya.
Lolosnya Annisa ke babak semi final di di perhelatan Sirnas merupakan yang pertama kalinya. Sebelumnya ia ikut di Sirnas Jawa Barat, Kalimantan Selatan, dan Nusa Tenggara Barat.
"Ngga nyangka, soalnya di antara Djarum Sirnas yang lain, baru kali ini masuk semi final, targetnya sih masuk semi kalau lebih dari itu, ya Alhamdulillah," katanya.
Selanjutnya Awaliyah Annisa Putri Sani pada semifinal akan berhadapan kembali dengan wakil tuan rumah satu-satunya yang masuk semifinal Angelica Ladasi dari PB PPLP Sulut, yang sebelumnya mengalahkan Caecilia Kirana Putri Tarore, wakil dari PB Bhayangkara, Manado dengan skor 21-14 dan 21-8.
Kejuaraan seri ketujuh Sirnas tersebut diikuti sekitar 239 atlet dari berbagai klub di penjuru Tanah Air. Turnamen ini akan mempertandingkan empat kelompok usia terdiri Pemula atau usia di bawah 15 tahun, remaja atau usia di bawah 17 tahun, taruna atau usia di bawah 19 tahun, dan dewasa atau kelas usia bebas.
Dari empat kelompok usia tersebut masing-masing akan memperebutkan lima gelar juara, yaitu tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran.