Sulut, Tahuna (ANTARA) - Kepala kantor Imigrasi Tahuna Kabupaten Sangihe Sulawesi Utara, melalui Kasi Tehnologi Informasi Keimigrasian, Boyke Panggabean mengatakan, dalam rangka pelaksanaan kegiatan operasi gabungan Tim Pengawasan Orang Asing (Tim Pora) Tahuna menggelar apel gabungan.
"Apel gabungan Tim pengawasan orang asing dilaksanakan di halaman kantor Imigrasi Kelas II TPI Tahuna dipimpin pelaksana harian Kepala Kantor Imigrasi, Albakri Nurdin. Selasa.
Menurut dia, apel gabungan dilaksanakan terkait kegiatan pendataan warga masyarakat pemukim tanpa kewarganegaraan di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe Tahun 2019.
Albakri Nurdin saat membaca sambutan kepala kantor Imigrasi mengatakan, kegiatan operasi gabungan ini merupakan bentuk sinergitas antar instansi terkait yang tergabung dalam Tim Pengawasan Orang Asing Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Selain itu kata dia, pelaksanaan operasi gabungan pada tahun ini difokuskan untuk melakukan pendataan terhadap warga pemukim di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe yang tidak memiliki dokumen dan belum memiliki kejelasan status kewarganegaraannya.
"Operasi gabungan ini akan digelar selama tiga hari dengan menyisir enam wilayah kecamatan di Kabupaten Kepulauan Sangihe," kata dia.
Dia mengatakan, wilayah yang menjadi sasaran pemeriksaan yaitu kecamatan Tahuna, Tamako, Tabukan Tengah, Tabukan Utara, Manganitu dan Kendahe.
Pembina apel berkesempatan untuk melakukan penyematan topi dan pengalungan tanda pengenal anggota Tim Operasi Gabungan secara simbolik.
Dia mengatakan, dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan mampu tercipta koordinasi dan kerjasama yang baik antar instansi sebagai anggota tim pengawasan orang asing dalam menjaga ketertiban dan stabilitas keamanan negara di wilayah perbatasan.
Apel tersebut diikuti oleh seluruh anggota tim operasi gabungan yang berasal dari unsur Forum koordinasi pimpinan daerah dan beberapa instansi terkait pendataan pemukim tanpa kewarganegaraan di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe.
"Apel gabungan Tim pengawasan orang asing dilaksanakan di halaman kantor Imigrasi Kelas II TPI Tahuna dipimpin pelaksana harian Kepala Kantor Imigrasi, Albakri Nurdin. Selasa.
Menurut dia, apel gabungan dilaksanakan terkait kegiatan pendataan warga masyarakat pemukim tanpa kewarganegaraan di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe Tahun 2019.
Albakri Nurdin saat membaca sambutan kepala kantor Imigrasi mengatakan, kegiatan operasi gabungan ini merupakan bentuk sinergitas antar instansi terkait yang tergabung dalam Tim Pengawasan Orang Asing Kabupaten Kepulauan Sangihe.
Selain itu kata dia, pelaksanaan operasi gabungan pada tahun ini difokuskan untuk melakukan pendataan terhadap warga pemukim di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe yang tidak memiliki dokumen dan belum memiliki kejelasan status kewarganegaraannya.
"Operasi gabungan ini akan digelar selama tiga hari dengan menyisir enam wilayah kecamatan di Kabupaten Kepulauan Sangihe," kata dia.
Dia mengatakan, wilayah yang menjadi sasaran pemeriksaan yaitu kecamatan Tahuna, Tamako, Tabukan Tengah, Tabukan Utara, Manganitu dan Kendahe.
Pembina apel berkesempatan untuk melakukan penyematan topi dan pengalungan tanda pengenal anggota Tim Operasi Gabungan secara simbolik.
Dia mengatakan, dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan mampu tercipta koordinasi dan kerjasama yang baik antar instansi sebagai anggota tim pengawasan orang asing dalam menjaga ketertiban dan stabilitas keamanan negara di wilayah perbatasan.
Apel tersebut diikuti oleh seluruh anggota tim operasi gabungan yang berasal dari unsur Forum koordinasi pimpinan daerah dan beberapa instansi terkait pendataan pemukim tanpa kewarganegaraan di wilayah Kabupaten Kepulauan Sangihe.