Manado (ANTARA) - Polda Sulawesi Utara menggelar Turnamen Terbuka Menembak memperebutkan Piala Kapolda dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-73.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kapolda Sulut Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto, di Lapangan Tembak Satbrimob EKSC, Maumbi, Kamis.
Kapolda Sulut Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto mengatakan lomba menembak ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antara Polri-TNI, pemerintah daerah serta elemen masyarakat. "Ini juga sebagai ajang mengasah kemampuan para peserta," katanya.
Sementara itu Dirintelkam Polda Sulut, Kombes Pol Budhy Herwanto selaku Ketua Panitia mengatakan lomba menembak ini terbuka untuk umum. "Lomba terbagi dalam dua kategori utama, yaitu senjata api dan senjata non api," katanya.
Untuk kategori senjata api, terdiri dari lima kelas, yakni 20 meter pistol eksekutif, 20 meter pistol man, 20 meter pistol woman, 100 meter rifle. Sedangkan kategori senjata nonapi, terdiri dari 10 meter air pump, 33 meter PCP metal silhouette, 45 meter PCP extreme bench rest, AA IPSC dan duel shoot off air soft.
Kejuaraan menembak alam berlangsung pada 19-23 Juni 2019 yang menyediakan piagam, medali, uang pembinaan pada setiap kelas, dan untuk juara umum mendapatkan trofi Kapolda Sulut.
Pembukaan turnamen tersebut dihadiri Pangdam XIII Merdeka, Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Danlantamal VIII Manado Laksma TNI Gig Jonias Mozes Sipasulta, Danlanudsri, Kolonel (Pnb) Johnny Sumaryana, Wakapolda Sulut Brigjen Pol Karyoto.
Usai pembukaan, para pimpinan Forkopimda tersebut berlomba dalam kelas 20 meter pistol man.
Kegiatan dibuka langsung oleh Kapolda Sulut Irjen Pol R. Sigid Tri Hardjanto, di Lapangan Tembak Satbrimob EKSC, Maumbi, Kamis.
Kapolda Sulut Irjen Pol Sigid Tri Hardjanto mengatakan lomba menembak ini bertujuan untuk meningkatkan sinergitas antara Polri-TNI, pemerintah daerah serta elemen masyarakat. "Ini juga sebagai ajang mengasah kemampuan para peserta," katanya.
Sementara itu Dirintelkam Polda Sulut, Kombes Pol Budhy Herwanto selaku Ketua Panitia mengatakan lomba menembak ini terbuka untuk umum. "Lomba terbagi dalam dua kategori utama, yaitu senjata api dan senjata non api," katanya.
Untuk kategori senjata api, terdiri dari lima kelas, yakni 20 meter pistol eksekutif, 20 meter pistol man, 20 meter pistol woman, 100 meter rifle. Sedangkan kategori senjata nonapi, terdiri dari 10 meter air pump, 33 meter PCP metal silhouette, 45 meter PCP extreme bench rest, AA IPSC dan duel shoot off air soft.
Kejuaraan menembak alam berlangsung pada 19-23 Juni 2019 yang menyediakan piagam, medali, uang pembinaan pada setiap kelas, dan untuk juara umum mendapatkan trofi Kapolda Sulut.
Pembukaan turnamen tersebut dihadiri Pangdam XIII Merdeka, Mayjen TNI Tiopan Aritonang, Danlantamal VIII Manado Laksma TNI Gig Jonias Mozes Sipasulta, Danlanudsri, Kolonel (Pnb) Johnny Sumaryana, Wakapolda Sulut Brigjen Pol Karyoto.
Usai pembukaan, para pimpinan Forkopimda tersebut berlomba dalam kelas 20 meter pistol man.