Manado (ANTARA) - Tim Puslitbang Mabes Polri melaksanakan penelitian dan supervisi tentang tunjangan khusus perbatasan di wilayah Polres Kepulauan Talaud.
Kedatangan Tim Supervisi Polri dipimpin Kombes Pol M. Asrul Aziz, dan anggota, didampingi Dr Mulyana MS selaku konsultan dari Unpad disambut Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Prasetya Sejati, di Talaud, Kamis.
Ketua Tim Kombes Pol Asrul Azizi di Talaud, mengatakan penelitian ini dimaksudkan untuk mencari data dan masukan terkait kelayakan tunjangan khusus bagi anggota Polri yang berdinas di wilayah pulau - pulau kecil, terluar di wilayah perbatasan khususnya wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud.
"Karena personel yang bertugas di wilayah perbatasan memiliki bobot ancaman tugas berbeda," katanya saat pemaparan di hadapan personel dan bhayangkari Polres Talaud.
Kunjungan ini, juga katanya, untuk mengkaji implementasi Perkap nomor 16 Tahun 2015 tentang Kriteria Pegawai Negeri pada Kepolisian Negara Republik Indonesia yang menerima Tunjangan Khusus pada Pulau - Pulau kecil terluar dan atau wilayah perbatasan.
"Kami akan memberikan masukan kepada pimpinan Polri dalam upaya peningkatan tunjangan khusus anggota Polri," katanya.
Sementara itu Dr. Mulyana, MS selaku Konsultan dari UNPAD mengatakan bahwa supervisi dan penelitian di Polres Kepulauan Talaud yang akan dinilai juga dari segi tugas dan kewilayahan.
Selesai melaksanakan paparan di hadapan para personil dan Bhayangkari, Tim Puslitbang melaksanakan wawancara dan penyajian kuisioner bagi personil Polri dan Bhayangkari serta pengumpulan data sekunder dan observasi lapangan .
Tim Puslitbang Polri juga akan menuju ke wilayah Polsek Kabaruan yang merupakan salah satu Polsek di Polres Kepulauan Talaud yang telah menerima tunjangan khusus perbatasan.
Kedatangan Tim Supervisi Polri dipimpin Kombes Pol M. Asrul Aziz, dan anggota, didampingi Dr Mulyana MS selaku konsultan dari Unpad disambut Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Prasetya Sejati, di Talaud, Kamis.
Ketua Tim Kombes Pol Asrul Azizi di Talaud, mengatakan penelitian ini dimaksudkan untuk mencari data dan masukan terkait kelayakan tunjangan khusus bagi anggota Polri yang berdinas di wilayah pulau - pulau kecil, terluar di wilayah perbatasan khususnya wilayah Kabupaten Kepulauan Talaud.
"Karena personel yang bertugas di wilayah perbatasan memiliki bobot ancaman tugas berbeda," katanya saat pemaparan di hadapan personel dan bhayangkari Polres Talaud.
Kunjungan ini, juga katanya, untuk mengkaji implementasi Perkap nomor 16 Tahun 2015 tentang Kriteria Pegawai Negeri pada Kepolisian Negara Republik Indonesia yang menerima Tunjangan Khusus pada Pulau - Pulau kecil terluar dan atau wilayah perbatasan.
"Kami akan memberikan masukan kepada pimpinan Polri dalam upaya peningkatan tunjangan khusus anggota Polri," katanya.
Sementara itu Dr. Mulyana, MS selaku Konsultan dari UNPAD mengatakan bahwa supervisi dan penelitian di Polres Kepulauan Talaud yang akan dinilai juga dari segi tugas dan kewilayahan.
Selesai melaksanakan paparan di hadapan para personil dan Bhayangkari, Tim Puslitbang melaksanakan wawancara dan penyajian kuisioner bagi personil Polri dan Bhayangkari serta pengumpulan data sekunder dan observasi lapangan .
Tim Puslitbang Polri juga akan menuju ke wilayah Polsek Kabaruan yang merupakan salah satu Polsek di Polres Kepulauan Talaud yang telah menerima tunjangan khusus perbatasan.