Manado (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara menargetkan partisipasi masyarakat pemilih dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mencapai sekitar 90 hingga 93 persen.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Parmas KPU Talaud, Andri LJ Sumolang, di Talaud, Rabu, mengatakan telah menargetkan 90 hingga 93 persen tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019.
"Pada pilkada lalu tingkat partisipasi pemilih mencapai 83 persen, dan saat ini menargetkan 90-93 persen," kata Sumolang.
Ia mengatakan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih tersebut, berbagai langkah dilakukan, seperti KPU gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) juga diminta untuk memberikan jadwal pelaksanaan sosialisasi untuk turun ke lapangan melakukan sosialisasi selain dari yang telah ditetapkan KPU.
Sosialisasi tersebut juga dilaksanakan melalui media, seperti radio dan berbagai kegiatan yang melibatkan banyak orang, seperti kegiatan konser musik yang digelar di Lapangan Sangkudiman Melanguane, kemudian pentas seni berupa Tari Maumere dan KPU Run.
Pihaknya telah pula membentuk Relawan Demokrasi sebanyak 55 orang terbagi dalam sebelas basis, antara lain basis disabilitas, basis pemilih pemula, dan warga net.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Parmas KPU Talaud, Andri LJ Sumolang, di Talaud, Rabu, mengatakan telah menargetkan 90 hingga 93 persen tingkat partisipasi pemilih pada Pemilu 2019.
"Pada pilkada lalu tingkat partisipasi pemilih mencapai 83 persen, dan saat ini menargetkan 90-93 persen," kata Sumolang.
Ia mengatakan, untuk meningkatkan partisipasi pemilih tersebut, berbagai langkah dilakukan, seperti KPU gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Masing-masing Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) juga diminta untuk memberikan jadwal pelaksanaan sosialisasi untuk turun ke lapangan melakukan sosialisasi selain dari yang telah ditetapkan KPU.
Sosialisasi tersebut juga dilaksanakan melalui media, seperti radio dan berbagai kegiatan yang melibatkan banyak orang, seperti kegiatan konser musik yang digelar di Lapangan Sangkudiman Melanguane, kemudian pentas seni berupa Tari Maumere dan KPU Run.
Pihaknya telah pula membentuk Relawan Demokrasi sebanyak 55 orang terbagi dalam sebelas basis, antara lain basis disabilitas, basis pemilih pemula, dan warga net.