Jakarta (ANTARA) - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemristekdikti) memberikan penghargaan kepada lima perusahaan pemula atau "startup" yang paling menginspirasi dalam Indonesia Startup Summit 2019 di Jakarta International Expo.
"Kami akan terus konsisten menjaga kualitas inovasi, teknologi dan komersialitas dari karya startup terbaik anak bangsa dalam program Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi," kata Menristekdikti Mohamad Nasir di arena Indonesia Startup Summit 2019, Jakarta, Rabu.
Menurut Nasir, kemampuan inovasi teknologi suatu bangsa dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang dimiliki secara efektif dan efisien, memberikan nilai tambah pada produk teknologi, serta pada akhirnya memberikan kontribusi yang sangat signifikan terhadap perekonomian.
Dia mengatakan inovasi dan teknologi akan menjadi faktor terpenting dalam peningkatan kualitas hidup suatu bangsa di masa depan,
"Penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi memberikan kekuatan untuk bersaing di kancah perdagangan yang kompetitif," ujarnya.
Penghargaan perusahaan pemula yang paling menginspirasi (The Most Inspiring Startup) diberikan pada Suwanto yang menghasilkan produk inovasi bernama Compac Motorcycle.
Penghargaan The Most Breakthrough Startup diberikan kepada perusahaan pemula Juragan Kapal dengan produk Kapal Pelat Datar.
Penghargaan The Most Social Impact Startup diberikan kepada Aruna Indonesia. PenghargaanThe Most Growing Startup diberikan untuk produk Gesits karya Institut Teknologi Sepuluh November) dengan mitra industri Wijaya Karya Konstruksi.
Kemudian, penghargaan The Most Competitive Innovation diberikan kepada Prof. Dr. Subagjo yang menciptakan Katalis Merah Putih.
Selain mempromosikan puluhan karya terbaik startup, Kemenristekdikti menjadikan Indonesia Startup Summit sebagai pendorong hilirisasi dan komersialisasi hasil startup terbaik Indonesia. (*)
"Kami akan terus konsisten menjaga kualitas inovasi, teknologi dan komersialitas dari karya startup terbaik anak bangsa dalam program Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi," kata Menristekdikti Mohamad Nasir di arena Indonesia Startup Summit 2019, Jakarta, Rabu.
Menurut Nasir, kemampuan inovasi teknologi suatu bangsa dapat mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya yang dimiliki secara efektif dan efisien, memberikan nilai tambah pada produk teknologi, serta pada akhirnya memberikan kontribusi yang sangat signifikan terhadap perekonomian.
Dia mengatakan inovasi dan teknologi akan menjadi faktor terpenting dalam peningkatan kualitas hidup suatu bangsa di masa depan,
"Penguasaan ilmu pengetahuan, teknologi dan inovasi memberikan kekuatan untuk bersaing di kancah perdagangan yang kompetitif," ujarnya.
Penghargaan perusahaan pemula yang paling menginspirasi (The Most Inspiring Startup) diberikan pada Suwanto yang menghasilkan produk inovasi bernama Compac Motorcycle.
Penghargaan The Most Breakthrough Startup diberikan kepada perusahaan pemula Juragan Kapal dengan produk Kapal Pelat Datar.
Penghargaan The Most Social Impact Startup diberikan kepada Aruna Indonesia. PenghargaanThe Most Growing Startup diberikan untuk produk Gesits karya Institut Teknologi Sepuluh November) dengan mitra industri Wijaya Karya Konstruksi.
Kemudian, penghargaan The Most Competitive Innovation diberikan kepada Prof. Dr. Subagjo yang menciptakan Katalis Merah Putih.
Selain mempromosikan puluhan karya terbaik startup, Kemenristekdikti menjadikan Indonesia Startup Summit sebagai pendorong hilirisasi dan komersialisasi hasil startup terbaik Indonesia. (*)