Medan (ANTARA) - Sebuah bangunan rumah dan toko yang terdiri dari tujuh pintu dijadikan usaha cape di Jalan Ringroad Medan Sunggal pada Senin, mengalami ambruk, serta rata dengan tanah, Senin sore, dalam keadaan kosong dan tidak ada orang.

Salah seorang pengawas bangunan rumah dan toko (Ruko), Bayu mengatakan sejak sore harinya sebelum kejadian tersebut, dan sudah tidak ada aktivitas di dalam gedung tersebut.

Bangunan ruko itu, menurut dia, awalnya memiliki dua lantai, dan rencananya akan dinaikkan hingga ke lantai lima.

"Saat ini gedung tersebut, sudah terbangun empat lantai.Tinggal satu lantai lagi yang belum selesai dikerjakan," ujar Bayu.

Ketika ditanyakan mengenai penyebab robohnya bangunan itu, Bayu mengaku tidak mengetahuinya.

"Namun, pada sore harinya bangunan tersebut, sudah kelihatan retak-retak," ucap dia.

Pasca robohnya ruko yang dijadikan usaha cape Big White Coffee Tea Tarik, Ayam Cabe Yogya dan Venezea Refleksi Family di Jalan Ringroad/Jalan Gagak Hitam Medan Sungal, Senin (8/4) malam, terlihat ramai dikunjungi warga setempat dan masyarakat yang melintas.

Petugas Polsek Medan Sunggal juga terlihat berada di lokasi kejadian dan mengamankan bangunan yang roboh, serta rata dengan tanah.

Selain itu, melakukan penyelidikan terhadap ruko yang ambruk dan apakah ada yang menimbulkan korban jiwa.

Pewarta : Munawar Mandailing
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024