Manado (ANTARA) - "Harus masuk dalam sistem, supaya bisa membantu orang dan membuat perubahan walaupun sedikit, menurut kemampuan kita,". 

Kata-kata tersebut keluar dari mulut, Halim Ronal Ciakaren, seorang dokter spealis penyakit dalam, yang memilih jalur politik untuk mewujudkan keinginan luhurnya menolong orang. 

Halim Ronal Ciakaren, mengatakan, keinginannya menolong orang, lewat dunia politik dan maju dalam Pencalegan, lewat partai demokrat pada Pemilu 2019, muncul karena banyak kali mendengarkan curhatan orang secara langsung, yang datang ke rumah sakit miliknya, di Manado Medical Center (MMC) Paal Dua. 

"Sebagai dokter, saya sering mendengarkan keluhan orang, yang datang berobat jauh-jauh dari berbagai tempat, termasuk pulau-pulau, terkendala trasnportasi, keuangan dan lainnya, membuat saya prihatin, sehingga harus membuat pengecualian dan menolong dengan mengurangi biaya pengobatan dengan CSR rumah sakit," katanya. 

Sebab itu dia jadi berkeinginan masuk dalam sistem, dengan maju sebagai salah satu Caleg, di Partai Demokrat dari daerah Singkil-Mapanget, supaya dapat berbuat lebih, jika terpilih sebagai wakil rakyat. 

"Jika hanya di luar sistem, bantuan maksimal yang selalu saya berikan adalah mengurangi biaya pengobatan masyarakat, namun lebih banyak lagi yang bisa dilakukan ketika masuk sehingga menjadi tekad saya berjuang dari Singkil Mapanget untuk masyarakat Manado," katanya. 

Keinginan luhur, dokter spesial penyakit dalam lulusan Davao Filipina itu mendapatkan dukungan dari sang istri, Mariska Kurniawan, dan memantapkan langkahnya ke arena politik. 

Pria kelahiran Manado 18 Februari 1984, yang juga lulusan SD, SMP Fr. Don Bosco dan SMA Negeri I Manado, serta kedokteran Unsrat itu, sudah membulatkan tekadnya menolong sesama, dan berharap bisa menjadi wakil di Manado. ***

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024