Minahasa Tenggara, (Antaranews Sulut) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) mengaku akan memperjuangkan harga Kopra agar bisa lebih baik.
"Saya bersama-sama dengan teman-teman di DPR asal Sulut akan berupaya untuk mencari solusi agar harga Kopra bisa membaik dan tidak lagi merugikan petani. Termasuk dengan melobi pemerintah pusat," katanya di Ratahan, Rabu.
Dia mengaku, kondisi harga Kopra yang sedang anjlok tersebut menjadi keprihatinan karena berdampak sangat besar bagi para petani.
"Kondisi ini memang menjadi keprihatinan bersama, bukan hanya petani tapi juga kami di DPR, serta pemerintah," katanya.
Lebih lanjut kata Vanda, bersama dengan para anggota DPR asal Sulut, bersama dengan pemerintah provinsi (Pemprov) akan berupaya mencarikan jalan keluar untuk menyikapi kondisi harga Kopra tersebut.
"Kami bersama dengan pemerintah provinsi akan berusaha melobi pemerintah pusat untuk memberikan perhatian terhadap komuditi unggulan Sulut ini. Apalagi kita sama-sama tahu, gubernur juga berupaya untuk mencari solusi terkait masalah ini," katanya.
Ia pun berharap dengan upaya yang akan dilakukan tersebut akan berpengaruh pada membaiknya harga Kopra di Sulut.
"Tentunya kita berharap akan ada perbaikan harga Kopra di Sulut, sehingga akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat," tandasnya.***3***
"Saya bersama-sama dengan teman-teman di DPR asal Sulut akan berupaya untuk mencari solusi agar harga Kopra bisa membaik dan tidak lagi merugikan petani. Termasuk dengan melobi pemerintah pusat," katanya di Ratahan, Rabu.
Dia mengaku, kondisi harga Kopra yang sedang anjlok tersebut menjadi keprihatinan karena berdampak sangat besar bagi para petani.
"Kondisi ini memang menjadi keprihatinan bersama, bukan hanya petani tapi juga kami di DPR, serta pemerintah," katanya.
Lebih lanjut kata Vanda, bersama dengan para anggota DPR asal Sulut, bersama dengan pemerintah provinsi (Pemprov) akan berupaya mencarikan jalan keluar untuk menyikapi kondisi harga Kopra tersebut.
"Kami bersama dengan pemerintah provinsi akan berusaha melobi pemerintah pusat untuk memberikan perhatian terhadap komuditi unggulan Sulut ini. Apalagi kita sama-sama tahu, gubernur juga berupaya untuk mencari solusi terkait masalah ini," katanya.
Ia pun berharap dengan upaya yang akan dilakukan tersebut akan berpengaruh pada membaiknya harga Kopra di Sulut.
"Tentunya kita berharap akan ada perbaikan harga Kopra di Sulut, sehingga akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat," tandasnya.***3***