Manado, (Antaranews Sulut) - Pascagempa di Palu dan Donggala, Bupati Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, Eva Supit-Sasingen, mengingatkan seluruh masyarakat setempat untuk waspada. 

     "Memang gempa tidak terjadi di Sitaro, tetapi karena daerah kita masuk dalam wilayah cicin api, maka sudah seharusnya masyarakat waspada," kata Eva, di Ondong, Siau, Senin. 

     Dia mengatakan, jika terjadi gempa bumi, maka seluruh warga yang rata-rata bermukim di tepi laut, harus segera menyingkir ke wilayah yang lebih tinggi, supaya aman dan tidak menjadi korban. 

     Menurut Eva, dari beberapa pengalaman yang terjadi, masih ada warga yang ketika sesudah gempa terjadi dan air surut, malah pergi ke pantai untuk melihat, seharusnya hal itu tidak dilakukan. 

     Dia mengingatkan seluruh jajaranya terutama para kepala desa (kapitalau) dan kepala dusun serta lurah, untuk memberikan pemahaman kepada warga tentang bencana gempa sehingga bisa menghindari bahaya. 

     "Ingatkan warga jika ada gempa segera menjauhi pantai dan menyelematkan apa yang perlu saja, supaya bisa menyelamatkan diri dan bisa mencegah korban," katanya. 

     Di sisi lain, dia menyampaikan rasa prihatin dan belasungkawa, kepada masyarakat yang menjadi korban bencana gempa dan tsunami, semoga tetap sabar menerima cobaan. 

     Eva juga mengajak seluruh warga Sitaro, untuk mendoakan seluruh korban bencana, yang masih hilang supaya bisa segera ditemukan dan yang sakit bisa segera mendapatkan perawatan, sedangkan yang meninggal agar bisa ditemukan keluarganya dan dimakamkan.***4***  
          
 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024