Manado, 7/9 (Antaranews Sulut) - Kepala Perum Bulog Divre Sulawesi Utara Ermin Tora optimistis operasi pasar (OP) beras akan mampu menyetabilkan harga di pasaran.

"Kami telah menyiapkan sebanyak 13 ton beras untuk OP sesuai instruksi pemerintah pusat," kata Tora usai serah terima jabatan dengan Kepala Bulog sebelumnya Eko Pranoto di Manado, Jumat.

Tora mengatakan beras sebanyak 13 ton ini selain disalurkan di sejumlah pasar di Kota Manado dan 15 kabupaten dan kota, juga akan ada di rumah pangan kita (RPK).
  Acara serah terima Kepala Perum Bulog Sulut dari Eko Pranoto kepada Ermin Tora. (1)
Selain itu, Bulog bermitra dengan sejumlah pedagang yang ada di Pasar Pinasungkulan dan Karombasan.

"Kami juga akan fokus di Kota Manado, karena merupakan kota pencatatan inflasi," kata Tora.

Dia mengatakan masyarakat tidak perlu khawatir karena stok beras Bulog sangat banyak dan mampu memenuhi kebutuhan hingga awal 2019.

"Stok beras Bulog bisa sampai Maret 2019," jelasnya.
  Acara serah terima Kepala Perum Bulog Sulut dari Eko Pranoto kepada Ermin Tora. (1)
Sekretaris Provinsi Sulut Edwin Silangen mengatakan pihaknya akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna melakukan pemantauan dan pengawasan.

"Ada tim khusus yang nantinya akan melakukan pantauan dan pengawasan agar harga beras tidak terus naik," katanya.

Pengawasan ini, juga dilakukan jangan sampai ada oknum tertentu yang mempermainkan harga.

"Jika kedapatan segera kami tindaki," jelasnya.

Dengan OP beras ini, diharapkan harga beras akan segera stabil.



(T.KR-NCY/B/N002/N002) 07-09-2018 08:44:20

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024