Manado, (Antaranews Sulut) - Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kota Manado, Sulawesi Utara, menetapkan 148 lokasi shalat Idul Adha 10 Dzulhijjah 1439 Hijriyah atau 22 Agustus 2018.
"Lokasi shalat id terdiri atas masjid, halaman kantor sampai lapangan, mulai dari Kecamatan Bunaken Kepulauan hingga Malalayang," kata ketua PHBI Manado, Amir Liputo, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan, lokasi shalat ditetapkan setelah PHBI menggelar rapat bersama, kemudian disepakati dan diumumkan kepada seluruh umat muslim melalui masjid masing-masing.
Menurut Liputo, selain menetapkan lokasi shalat, PHBI juga menunjuk petugas yang akan menjadi imam dan khatib yang akan bertugas pada hari raya haji tersebut.
"Para imam dan khatib, sudah ditunjuk dan diharuskan hadir 30 menit sebelum shalat dimulai, yang dijadwalkan pukul 07.00 Wita," katanya.
Selain itu, dia pun mengatakan, PHBI sudah menegaskan, para khatib yang akan bertugas nanti harus menyampaikan materi khutbah yang berkaitan dengan situasi dan kondisi bangsa dan negara saat ini, jangan menyinggung soal politik.
Sementara mengenai lokasi, dia menyebutkan, jika di lapangan dan turun hujan, maka penanggungjawab yakni BMT setempat harus menyediakan lokasi cadangan, sehingga umat tetap bisa melaksanakan ibadahnya.
Dia menyebutkan, lokasi shalat id antara lain, lapangan Makodam XIII/Merdeka, Koram 131/Santiago, halaman Mapolda Sulut, halaman parkir Manado, lapangan Sparta Tikala, lapangan Yonif 712 serta sejumlah lokasi lainnya termasuk masjid dan halaman Kipan 712 Tateli.
(KR-JHB).
(T.KR-JHB/B/A035/C/A035) 21-08-2018 18:40:41
"Lokasi shalat id terdiri atas masjid, halaman kantor sampai lapangan, mulai dari Kecamatan Bunaken Kepulauan hingga Malalayang," kata ketua PHBI Manado, Amir Liputo, di Manado, Selasa.
Dia mengatakan, lokasi shalat ditetapkan setelah PHBI menggelar rapat bersama, kemudian disepakati dan diumumkan kepada seluruh umat muslim melalui masjid masing-masing.
Menurut Liputo, selain menetapkan lokasi shalat, PHBI juga menunjuk petugas yang akan menjadi imam dan khatib yang akan bertugas pada hari raya haji tersebut.
"Para imam dan khatib, sudah ditunjuk dan diharuskan hadir 30 menit sebelum shalat dimulai, yang dijadwalkan pukul 07.00 Wita," katanya.
Selain itu, dia pun mengatakan, PHBI sudah menegaskan, para khatib yang akan bertugas nanti harus menyampaikan materi khutbah yang berkaitan dengan situasi dan kondisi bangsa dan negara saat ini, jangan menyinggung soal politik.
Sementara mengenai lokasi, dia menyebutkan, jika di lapangan dan turun hujan, maka penanggungjawab yakni BMT setempat harus menyediakan lokasi cadangan, sehingga umat tetap bisa melaksanakan ibadahnya.
Dia menyebutkan, lokasi shalat id antara lain, lapangan Makodam XIII/Merdeka, Koram 131/Santiago, halaman Mapolda Sulut, halaman parkir Manado, lapangan Sparta Tikala, lapangan Yonif 712 serta sejumlah lokasi lainnya termasuk masjid dan halaman Kipan 712 Tateli.
(KR-JHB).
(T.KR-JHB/B/A035/C/A035) 21-08-2018 18:40:41