Manado, (Antaranews Sulut) - Nilai neraca perdagangan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang diukur melalui penghitungan net ekspor (total ekspor dikurangi total impor) pada Juli 2018 mengalami surplus, senilai 57,39 juta dolar Amerika Serikat (AS).

"Nilai ini mengalami sedikit koreksi dari kondisi bulan sebelumnya yang tercatat senilai 76,25 juta dolar AS," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulut Ateng Hartono di Manado, Senin.

Namun bila dibandingkan dengan Juli 2017, katanya, net ekspor Sulawesi Utara mengalami peningkatan 19,50 juta dolar AS.

Dia menjelaskan nilai ekspor nonmigas Sulut pada Juli 2018 tercatat sebesar 71,33 juta dolar AS, sementara impornya senilai 13,94 juta dolar AS.

Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Juli 2018 tetap diduduki oleh lemak dan minyak hewan/nabati, yakni senilai 31,84 juta dolar AS atau 44,64 persen dari total ekspor.

Ia mengatakan sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah bahan bakar mineral/mineral fuels, mineral oil products senilai 7,18 juta dolar AS atau sebesar 51,48 persen dari total impor.

Untuk negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Sulut pada Juli 2018 adalah Tiongkok 14,43 juta dolar AS, sedangkan negara pemasok terbesar adalah Malaysia 7,49 juta dolar AS.



(T.KR-NCY/C/M028/M028) 20-08-2018 10:19:51

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Nancy Lynda Tigauw
Copyright © ANTARA 2024