Sangihe, (Antaranews Sulut) - Tim penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Selasa (10/7) menyelenggarakan nikah masal bagi 22 pasangan keluarga berpenghasilan rendah.

Ketua tim penggerak PKK Sangihe, Hermin Ririswati Gaghana Katamsi mengatakan pelaksanaan nikah masal merupakan program PKK untuk membantu masyarakat.

"Nikah masal yang dilaksanakan ini merupakan salah satu program PKK Sangihe dalam membantu masyarakat," kata Ririswati Katamsi.

Menurut dia, pasangan yang dinikahkan secara masal sebanyak 22 pasangan, yang sudah lama hidup serumah namun belum dinikahkan secara sah.

Dia mengatakan, sampai saat ini juga masih ada pasangan yang sudah hidup satu rumah namun belum menikah.

"Pasangan yang dinikahkan hari ini ada yang sudah lansia," kata dia.

Program nikah masal yang dilaksanakan tim penggerak PKK kabupaten Sangihe merupakan jawaban kerinduan masyarakat yang ingin menikah namun terbentur biaya.

"Program ini menjawab kerinduan masyarakat yang ingin menikah namun belum memiliki dana," kata dia.
Nikah masal 22 pasangan dilaksanakan secara kristiani si gedung gereja jemaat Efrata Tahuna dipimpin pendeta Sintike Dalope.*
 

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024