Minahasa Tenggara, (Antaranews Sulut) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara mencatat partisipasi pemilih pada Pemilihan Bupati 27 Juni lalu mencapai 87,5 persen, meski hanya diikuti satu pasangan calon.
"Partisipasi pemilih 87,5 persen, meski hanya diikuti satu pasangan calon," kata Ketua KPU Kabupaten Minahasa Tenggara Ascke Benu, di Ratahan, Jumat.
Berdasarkan rekapitulasi KPU di tingkat kabupaten, perolehan suara paslon tunggal James Sumendap dan Joke Legi memperoleh 47.499 suara atau 67,28 persen, sedangkan kolom kosong memperoleh 23.098 atau 32,71 persen.
Total suara sah 70.597, dan suara tidak sah 785 suara, dengan total keseluruhan 71.382.
"Hasil ini membuktikan partisipasi pemilih dalam pesta demokrasi di Minahasa Tenggara sangat tinggi. Bahkan tertinggi di Provinsi Sulawesi Utara," kata Ascke.
Lebih lanjut, kata Ascke, sosialisasi yang dilaksanakan sepanjang tahapan telah dilaksanakan dengan baik, sehingga animo masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya meningkat.
"Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah menggunakan hak pilihnya, serta semua pihak yang ikut menyukseskan Pilkada Minahasa Tenggara," katanya pula.
Pengamat politik Ventje Tamowangkay menuturkan, Pilkada Minahasa Tenggara dengan calon tunggal tidak berdampak pada rendah partisipasi pemilih.
"Ini tentunya harus menjadi perhatian. Karena fenomena paslon tunggal berdampak partisipasi pemilih yang menurun. Tapi apa yang terjadi di Pilkada Minahasa Tenggara justru sebaliknya," katanya pula.
Menurutnya, hal tersebut bisa menunjukkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya semakin tinggi, meski hanya satu paslon.
Budisantoso Budiman
(T.KR-AIK/B/B014/B014) 06-07-2018 07:30:36
"Partisipasi pemilih 87,5 persen, meski hanya diikuti satu pasangan calon," kata Ketua KPU Kabupaten Minahasa Tenggara Ascke Benu, di Ratahan, Jumat.
Berdasarkan rekapitulasi KPU di tingkat kabupaten, perolehan suara paslon tunggal James Sumendap dan Joke Legi memperoleh 47.499 suara atau 67,28 persen, sedangkan kolom kosong memperoleh 23.098 atau 32,71 persen.
Total suara sah 70.597, dan suara tidak sah 785 suara, dengan total keseluruhan 71.382.
"Hasil ini membuktikan partisipasi pemilih dalam pesta demokrasi di Minahasa Tenggara sangat tinggi. Bahkan tertinggi di Provinsi Sulawesi Utara," kata Ascke.
Lebih lanjut, kata Ascke, sosialisasi yang dilaksanakan sepanjang tahapan telah dilaksanakan dengan baik, sehingga animo masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya meningkat.
"Untuk itu kami sangat berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah menggunakan hak pilihnya, serta semua pihak yang ikut menyukseskan Pilkada Minahasa Tenggara," katanya pula.
Pengamat politik Ventje Tamowangkay menuturkan, Pilkada Minahasa Tenggara dengan calon tunggal tidak berdampak pada rendah partisipasi pemilih.
"Ini tentunya harus menjadi perhatian. Karena fenomena paslon tunggal berdampak partisipasi pemilih yang menurun. Tapi apa yang terjadi di Pilkada Minahasa Tenggara justru sebaliknya," katanya pula.
Menurutnya, hal tersebut bisa menunjukkan kesadaran masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya semakin tinggi, meski hanya satu paslon.
Budisantoso Budiman
(T.KR-AIK/B/B014/B014) 06-07-2018 07:30:36