Minahasa Tenggara, (Antara) - Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara menyiagakan petugas medis untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat selama arus balik Lebaran 2018.
"Kami tetap menyiagakan para petugas medis, untuk mengantisipasi arus balik ini. Dan penanganan sama seperti saat arus mudik," kata Kepala Dinas Kesehatan Helni Ratuliu di Ratahan, Senin.
Selain itu, kata dia, semua puskesmas di Minahasa Tenggara tetap disiagakan, sampai berakhirnya arus balik dan libur Lebaran
"Semua puskesmas yang ada di Minahasa Tenggara sudah disiagakan, untuk mengantisipasi arus balik ini," katanya.
Helni menjelaskan dari 12 puskesmas tersebut, ada sembilan puskesmas yang melakukan pelayanan selama 24 jam bagi masyarakat.
"Untuk pelayanan 1x24 jam kami sudah siapkan dengan fasilitas rawat inap, sedangkan lainnya untuk layanan rawat jalan," katanya.
Dia menambahkan semua petugas di puskesmas telah diatur jadwal tugasnya, sehingga tidak mengganggu para perawat maupun dokter yang akan merayakan Idul Fitri.
"Jadwalnya kami sudah siapkan. Pastinya petugas medis yang sudah selesai merayakan Idul Fitri kami sudah mintakan untuk ikut membantu tugas rekan mereka yang lain," katanya.
Helni menjamin semua pelayanan kesehatan di tingkat bawah tersebut akan berjalan seperti biasa meski saat ini masih hari libur.
"Pastinya semua bentuk pelayanan tetap seperti biasa meski ini masih dalam waktu libur," katanya.
(T.KR-AIK/B/M029/M029)
"Kami tetap menyiagakan para petugas medis, untuk mengantisipasi arus balik ini. Dan penanganan sama seperti saat arus mudik," kata Kepala Dinas Kesehatan Helni Ratuliu di Ratahan, Senin.
Selain itu, kata dia, semua puskesmas di Minahasa Tenggara tetap disiagakan, sampai berakhirnya arus balik dan libur Lebaran
"Semua puskesmas yang ada di Minahasa Tenggara sudah disiagakan, untuk mengantisipasi arus balik ini," katanya.
Helni menjelaskan dari 12 puskesmas tersebut, ada sembilan puskesmas yang melakukan pelayanan selama 24 jam bagi masyarakat.
"Untuk pelayanan 1x24 jam kami sudah siapkan dengan fasilitas rawat inap, sedangkan lainnya untuk layanan rawat jalan," katanya.
Dia menambahkan semua petugas di puskesmas telah diatur jadwal tugasnya, sehingga tidak mengganggu para perawat maupun dokter yang akan merayakan Idul Fitri.
"Jadwalnya kami sudah siapkan. Pastinya petugas medis yang sudah selesai merayakan Idul Fitri kami sudah mintakan untuk ikut membantu tugas rekan mereka yang lain," katanya.
Helni menjamin semua pelayanan kesehatan di tingkat bawah tersebut akan berjalan seperti biasa meski saat ini masih hari libur.
"Pastinya semua bentuk pelayanan tetap seperti biasa meski ini masih dalam waktu libur," katanya.
(T.KR-AIK/B/M029/M029)