Minahasa Tenggara,  (Antaranews Sulut) - Ratusan ikan jenis cakalang ditemukan mati di sepanjang pantai di Desa Watuliney, Kecamatan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.

"Kami sudah mendapatkan laporan soal adanya ratusan ikan cakalang yang mati di Pantai Hais, Desa Watuliney, dan diperkirakan sudah sejak Sabtu pekan lalu," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Minahasa Tenggara Vecky Monigir di Ratahan, Selasa.

Vecky menuturkan, ikan yang ditemukan mati di sepanjang pantai tersebut diperkirakan berjumlah sekira 400-an ekor.

"Sejauh ini memang laporan penemuan matinya ratusan ekor ini hanya di sekitar perairan Belang. Belum ada laporan di tempat lainnya terkait matinya ikan Cakalang ini," ujarnya.

Vecky mengatakan sampai saat ini pihaknya masih belum bisa memastikan penyebab matinya ratusan ikan cakalang tersebut, karena masih menunggu pemeriksaan di laboratorim Balai Besar Karantina Ikan di Manado.

"Saat ini sedang diperiksa Balai Karantina Ikan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk mencari tahu penyebabnya. Makanya kami belum bisa menyampaikan secara detail tanpa ada laporan hasil laboratorium terlebih dahulu," jelas Vecky.

Vecky mengimbau masyarakat dan nelayan tidak menjual atau mengonsumsi ikan Cakalang yang ditemukan mati mendadak tersebut.

"Kami mengimbau jangan sampai ikan itu dikonsumsi. Karena sampai saat ini kami belum tahu penyebabnya. Jangan sampai ada hal yang membahayakan manusia bila mengonsumsi ikan tersebut," tandasnya.

(T.KR-AIK/B/B015/B015) 22-05-2018 07:15:40

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024