Sangihe,  (Antaranews Sulut) - Kepala Badan Narkotika Nasional(BNN) Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara Sofie Tamburian mengatakan meningkatkan sosialisasi bahaya narkoba kepada masyarakat di wilayah kepulauan.

"Kami memprioritaskan pelaksanaan sosialisasi bahaya narkoba kepada masyarakat yang ada di wilayah kepulauan," kata Sofie Tamburian di Tahuna, Selasa.

Menurut dia, sosialisasi untuk masyarakat di wilayah kepulauan sangat penting dilakukan mengingat Kabupaten Sangihe merupakan daerah perbatasan dengan negara luar.

"Sebagai daerah perbatasan, wilayah kepulauan di kabupaten Sangihe menjadi pintu masuk barang dan orang dari luar negeri," kata dia.

Di kabupaten Sangihe, kata dia, ada beberapa puluu terluar yang menjadi pintu masuk orang dan barang sehingga masyarakatnya perlu diberi pemahaman tentang bahaya penggunaan narkoba.

"Masyarakat yang ada di wilayah kepulauan yang dijadikan pintu masuk dari Filipina harus dibekali dengan pemahaman yang benar tentang bahaya penggunaan narkoba," kata dia.

Peserta sosialisasi, kata dia, adalah tokoh agama dan tokoh masyarakat serta generasi mudah yang di dalamnya adalah anak-anak sekolah.

"Sosialisasi bahaya penggunaan narkoba akan difokuskan pada generasi muda serta tokoh masyarakat dan tokoh agama," kata dia.

Dia berharap sosialisasi yang diberikan oleh petugas BNNK dapat diteruskan kepada semua masyarakat agar terhindar dari bahaya narkoba.

"Kami mengharapkan semua masyarakat dapat memahami bahaya penggunaan narkoba sehingga terhindar dari penggunaan barang terlarang itu," kata dia.



(T.KR-JRL/B/G004/G004) 17-04-2018 07:39:47

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024