Manado,  (Antaranews Sulut) - Sebanyak 19.261 siswa SMA sederajat di Sulawesi Utara (Sulut), siap mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) yang dijadwalkan pada 9-12 April 2018.

"Para siswa tersebut berasal dari 237 SMA/MA sederajat di 15 kabupaten dan kota di Sulut," kata Kepala Dinas Pendidikan Daerah

Sulut, Grace Punuh, di Manado, Sabtu.

Dia mengatakan para peserta UNBK tersebut berasal dari 15 kabupaten dan kota di Sulut, yakni Manado, Minahasa, Bitung, Tomohon, Minahasa Utara, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara, Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Utara, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Kotamobagu, Sitaro, Sangihe dan Talaud.

Menurut Punuh, selain UNBK masih ada juga SMA sederajat di Sulut yang melaksanakan ujian secara konvensional menggunakan pensil dan kertas (UNKP), sebanyak 754 siswa dari 31 sekolah.

Menghadapi UNBK untuk tingkat SMA, kata Punuh, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan para pemangku kepentingan sehingga bisa saling mendukung suksesnya ujian.

"Yang paling utama adalah dengan orang tua siswa untuk memastikan semua anak kelas 12 terdaftar dan ikut ujian akhir untuk menentukannya lulus dari SMA," kata Punuh.

Sedangkan mengenai kesiapan infrastruktur, dia mengatakan seperti pada pelaksanaan UNBK untuk tingkat SMK sederajat pihaknya bekerja sama dengan PT PLN dan Telkom sebagai penyedia tenaga listrik dan jaringan internet.

Dia menegaskan sudah mengingatkan PT PLN untuk siap dengan tenaga listrik, jangan sampai padam pada saat ujian atau jaringan mendadak bermasalah.

"Juga Telkom kami minta jangan sampai ada masalah sedikit pun,

jaringan harus bagus sehingga pelaksanaan ujian lancar," katanya.

Diapun mengatakan sudah mengingatkan sekolah-sekolah sebisanya menyediakan generator untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diharapkan, supaya tidak mengganggu pelaksanaan ujian nasional.

(T.KR-JHB/B/T013/T013) 07-04-2018 06:51:07

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024