Sitaro, 13/2 (Antaranews Sulut) - KPU Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Selasa, melaksanakan pencabutan nomor urut bagi empat pasangan calon bupati (Cabup) dan wakil bupati (Cawabup) setempat. 

"Pencabutan nomor dilaksanakan sore tadi dan dihadiri semua pasangan calon, Panwas kader partai dan pendukung masing-masing calon," kata Ketua KPU Sitaro, Stephen Londok, di Ondong, Selasa. 

Dia mengatakan, pasangan Ronal Takarendehang-Jutixel Parera, yang diusung partai Golkar mendapatkan nomor urut satu, kemudian nomor urut dua dicabut oleh pasangan Sisca Salindeho-Heronimus Makainas yang memilih jalur perseorangan. 

"Kemudian untuk pasangan A.A.B. Maliogha-Elians Bawole yang diusung oleh Nasdem, PAN dan Gerindra mencabut nomor urut tiga kemudia duet Eva Sasingen-John Palandung usungan PDIP mendapat nomor empat," katanya.

Londok mengadakan pencabutan nomor urut peserta Pilkada tersebut dihadiri juga oleh Panwaslu Sitaro, untuk memastikan pelaksanaannya berjalan sesuai aturan. 

Dia mengatakan, setelah pencabutan nomor maka keempat pasangan Cabup-Cawabup akan memasuki masa tahapan kampanye, mulai dari rapat terbuka sampai pertemuan terbatas. 

Londok mengingatkan keempat pasangan calon untuk mematuhi semua ketentuan yang berlaku dan tidak menggunakan cara-cara yang tidak baik dalam semua tahapan Pilkada. 

Pasangan nomor urut satu Takarendehang-Parera menyatakan kesiapannya menghadapi tahapan selanjutnya, karena sudah mendapatkan nomor maka yakin melanjutkan sampai akhir. 

Demikian juga pasangan nomor urut dua, Salindeho-Makainas pun menyatakan kesiapanya menghapai tahapan selanjutnya sampai pada pencoblosan nanti dengan menaati semua rambu-rambu yang ada. 

Pasangan nomor urut Tiga Maliogha-Bawole pun demikian, siap mengikuti tahapan selanjutnya termasuk dalam kampanye nantinya. 

Pernyataan yang samapun disampaikan pasangan Sasingen-Palandung, akan mengikuti semua tahapan kampanye dengan ikut semua aturan sehingga pelaksanaan Pilkada dapat berjalan baik dan sukses nantinya.***2***



Pewarta : Miranti Sahambangung

Copyright © ANTARA 2024