Manado, 8/12 (Antara) - Kasdam XIII Merdeka Brigjen TNI AAB Maliogha membuka sosialisasi efektivitas pengelolaan taman nasional bersama pemangku kepentingan dengan tema " Penguatan batas darat Taman Nasional Bunaken", di Manado, Jumat.
Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito dalam sambutan dibacakan Kasdam AAB Maliogha berharap sosialisasi ini dapat lebih meningkatkan pemahaman dan koordinasi yang lebih baik antarinstansi terkait dalam pengelolaan Taman Nasional Bunaken yang merupakan aset strategis nasional, dan bahkan menjadi ikon pariwisata Sulawesi Utara,.
"Sehingga berpengaruh cukup signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah," katanya.
Ia mengatakan berharap Danrem 131 Santiago beserta jajaran selalu siap setiap saat membantu dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna memelihara, menjaga dan mendata aset Taman Nasional Bunaken.
Serta mendukung tugas-tugas dari KPH Konservasi Taman Nasional Bunaken.
Melalui kegiatan ini sebagai upaya untuk menghimpun berbagai masukan dari para pihak yang berkepentingan, khususnya terkait dengan batas darat Taman Nasional Bunaken.
Dengan demikian, seluruh pemangku kepentingan Taman Nasional Bunaken dapat menyampaikan persepsinya masing-masing mengenai batas darat Taman Nasional Bunaken.
Fungsi dan peranannya dalam penataan batas daratan, serta memperkuat kerjasama kemitraan untuk keterpaduan pengelolaan Taman Nasional Bunaken.
Sehingga setiap pemangku kepentingan dapat menentukan langkah-langkah selanjutnya, baik strategis maupun teknis, dalam penguatan batas darat Taman Nasional Bunaken secara terpadu dan terkoordinasi lintas sektoral.
"Mari, bersama-sama kita lestarikan alam Sulawesi Utara, demi kesejahteraan masyarakat, dan anak cucu kita nanti," katanya.
Ia menambahkan dengan bekerja saling membantu di antara sesama aparat negara, tentunya tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas yang diamanatkan kepada kita akan semakin tinggi, yang semuanya bermuara pada terwujudnya masyarakat Indonesia yang makmur, adil dan sejahtera," katanya.
***1***
(T.J009/B/G004/G004) 08-12-2017 22:42:58
Pangdam XIII Merdeka Mayjen TNI Ganip Warsito dalam sambutan dibacakan Kasdam AAB Maliogha berharap sosialisasi ini dapat lebih meningkatkan pemahaman dan koordinasi yang lebih baik antarinstansi terkait dalam pengelolaan Taman Nasional Bunaken yang merupakan aset strategis nasional, dan bahkan menjadi ikon pariwisata Sulawesi Utara,.
"Sehingga berpengaruh cukup signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi daerah," katanya.
Ia mengatakan berharap Danrem 131 Santiago beserta jajaran selalu siap setiap saat membantu dan berkoordinasi dengan instansi terkait guna memelihara, menjaga dan mendata aset Taman Nasional Bunaken.
Serta mendukung tugas-tugas dari KPH Konservasi Taman Nasional Bunaken.
Melalui kegiatan ini sebagai upaya untuk menghimpun berbagai masukan dari para pihak yang berkepentingan, khususnya terkait dengan batas darat Taman Nasional Bunaken.
Dengan demikian, seluruh pemangku kepentingan Taman Nasional Bunaken dapat menyampaikan persepsinya masing-masing mengenai batas darat Taman Nasional Bunaken.
Fungsi dan peranannya dalam penataan batas daratan, serta memperkuat kerjasama kemitraan untuk keterpaduan pengelolaan Taman Nasional Bunaken.
Sehingga setiap pemangku kepentingan dapat menentukan langkah-langkah selanjutnya, baik strategis maupun teknis, dalam penguatan batas darat Taman Nasional Bunaken secara terpadu dan terkoordinasi lintas sektoral.
"Mari, bersama-sama kita lestarikan alam Sulawesi Utara, demi kesejahteraan masyarakat, dan anak cucu kita nanti," katanya.
Ia menambahkan dengan bekerja saling membantu di antara sesama aparat negara, tentunya tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas yang diamanatkan kepada kita akan semakin tinggi, yang semuanya bermuara pada terwujudnya masyarakat Indonesia yang makmur, adil dan sejahtera," katanya.
***1***
(T.J009/B/G004/G004) 08-12-2017 22:42:58