Tondano, 30/11 (Antara) - Rektor Universitas Negeri Manado (Unima) Prof DR Julyeta P A Runtuwene mewisuda 764 lulusan magister, sarjana dan diploma, bertempat di kantor pusat Unima, (30/11) Kamis.
"Saya berharap para wisudawan bisa mempraktikkan ilmu yang didapat untuk kepentingan masyarakat, bangsa dan negara, sebagai bagian dari keluarga besar Unima kita akan terus berdiri di depan bersama pemerintah yang ada di Sulawesi Utara untuk berkontribusi bagi kehidupan masyarakat yang lebih baik," ungkap Julyeta di hadapan wisudawan-wisudawati di Tondano, Kamis.
Ia mengatakan pendidikan yang dikembangkan di Unima adalah pendidikan yang transformatif, mampu mengubah dan berjalan ke arah yang lebih baik, menuju masa depan berkelanjutan (sustainable future).
Julyeta menjelaskan para lulusan Unima harus berkomitmen penuh untuk mampu bersaing dan mampu berkontribusi bagi pembangunan bangsa Indonesia, baik melalui hardskills maupun softskills yang didapatkan selama melaksanakan kuliah.
"Mengedepankan karakter yang memiliki kemampuan dan selalu memberikan yang terbaik, sesuai dengan nilai-nilai budaya kerja Unima, yaitu TOP (Teamwork, Organization Effectiveness, dan Performance Oriented), mampu bekerja sama dengan orang lain (teamwork), berorientasi pada tujuan sesuai dengan aturan/prosedur yang berlaku (organization effectiveness), berorientasi pada kinerja; baik kuantitas, kualitas maupun target waktu," ungkapnya.
Keberhasilan saudara, kata rektor, adalah berkat bimbingan para guru, mulai dari guru TK sampai dosen di perguruan tinggi.
"Jangan lupakan jasa-jasa mereka, doakanlah semua pengajar dan anda akan menjadi cerdas dan hebat, tapi potensi hebat yang dimiliki ini tidak akan punya arti apa-apa jika tidak mampu berkiprah dalam kehidupan nyata," katanya.
"Potensi hebat ini tinggal hanya potensi, jika anda tidak mampu melahirkan karya-karya nyata yang memberi manfaat bagi sesama dan sukses sangat tergantung kepada langkah dan tindakan yang diambil, apakah itu akan memilih untuk menjadi orang sukses atau biasa-biasa saja, perlu diingat bahwa sukses itu sejatinya adalah pilihan," ungkapnya.
Rektor pun menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada para orang tua wisudawan yang mempercayakan anak-anaknya belajar di Unima.
"Terima kasih sudah boleh datang di Kampus Unima Tondano yang sejuk dan hijau ini, kami tahu orang tua datang dari berbagai daerah, dari Papua, Maluku, Halmahera, Ternate, Gorontalo, Bolaang Mongondow, Minahasa, Toraja, Kendari, Jawa, Batak Minang dan daerah lainnya yang ada di Indonesia, terima kasih," ungkapnya.
Perlu diketahui, dalam pelaksanaan wisuda ini terdiri dari 27 lulusan S2, 737 lulusan S1 dan S0, dan peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi untuk program S1 diraih Meida Seska Komaling SPd dari lulusan Fakultas Ilmu Pendidikan Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD), sedangkan Predikat Lulusan termuda diraih oleh Chrstian Ombeng dari lulusan Program Studi Pendidikan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) yang lulus pada usia 21 tahun 1 bulan 22 hari.
Hadir dalam wisuda diantaranya perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, para guru besar dan anggota senat, para pejabat struktural, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Unima.
Rektor Unima Mewisuda 764 Wisudawan-wisudawati
Rektor Unima Prof DR Julyeta Runtuwene ketika mewisuda 764 lulusan. (1)
Rektor Unima Prof DR Julyeta Runtuwene ketika mewisuda 764 lulusan. (1)