Tondano (AntaraSulut) - Setelah secara resmi ditetapkan sebagai pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati dalam ajang pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Minahasa dari Partai Golkar tahun 2018 mendatang, Ivan Sarundajang (IvanSa) dan Careig Naichel Runtu (CNR) mendaftar ke Partai Hanura, Nasdem, Gerindra maupun PKPI.
IvanSa-CNR mendaftar di masing-masing kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) maupun Dewan Pimpinan Daerah (DPD) empat partai tersebut, Selasa (19/9).

Menariknya, pada pendaftaran tersebut, keduanya didampingi langsung pengurus Partai Golkar, simpatisan maupun pendukung.

Di Sekretariat Hanura, keduanya disambut Benny Mambu selaku Ketua DPC Partai Hanura. Sedangkan di Partai Nasdem, disambut Ketua DPD Nasdem Yohan Watung. Selanjutnya, di Sekretariat Partai Gerindra disambut Ketua DPC Man Tojo Rambitan bersama pengurus dan anggota dewan Partai Gerindra.

IvanSa ketika diwawancarai menyampaikan semua partai yang membuka pendaftaran, pihaknya akan mendaftar. Bahkan PDI-Perjuangan akan menjadi target mereka untuk mendaftar.

"Jadi meskipun kami sudah resmi sebagai Paslon dari Golkar, akan tetapi tetap mendaftarkan diri ke partai lain. Karena bagi kami, untuk membangun Minahasa bukan hanya tugas satu partai, melainkan butuh kerja sama semua pihak," ungkap IvanSa di Tondano, Selasa.

Dia menyampaikan rasa syukur karena sudah diterima dengan baik ketika mendaftar di Hanura, Nasdem Gerindra bahkan PKPI.

"Tentunya, karena kami mendaftar e partai-partai tersebut, jadi kami siap mengikuti semua mekanisme yang ada dari masing-masing partai," sampainya.

Tujuannya, kata IvanSa hanya untuk memajukan dan mensejahterakan Minahasa di masa mendatang. Agar masyarakat lebih sejahtera.

"Kami masih muda dan mohon doa restu serta dukungan dan arahan dari para senior, juga pengurus dari masing-masing partai," ujarnya.

CNR menambahkan semua partai yang sudah kami kunjungi untuk mendaftarkan diri merupakan sahabat lama.

"Jadi kawan-kawan di masing-masing Parpol adalah sahabat lama kami. Jadi terima kasih karena sudah diterima dengan baik oleh kawan-kawan pengurus," tuturnya.

Runtu menjelaskan meskipun secara undang-undang, IvanSa-CNR sudah bisa diusung hanya oleh Partai Golkar, namun keduanya tetap beretika.

"Walaupun Golkar bisa mengusung calon sendiri, tetapi kami menyadari bahwa satu dukungan sangat berpengaruh bagi kami, makanya jika ditambah dukungan dari partai lain pasti akan lebih baik," ungkapnya.

Ia pun berharap bila dalam prakteknya dan sudah tidak melakukan tanggungjawab sesuai dengan janji, kalau Tuhan berkenan, kiranya bisa mengingatkan keduanya.

"Kami tidak banyak berjanji, karena banyak berjanji bisa saja tidak akan menepati janji itu. Sekali lagi kami sangat berterima kasih kepada DPC, DPD dari Partai Hanura, Nasdem, Gerindra dan PKPI yang sudah membantu. Sebagai Ketua Partai Golkar, saya akan tetap menghormati semua mekanisme dari masing-masing partai ini. Akhir kata, mari kita jaga kebersamaan dalam pemilihan bupati dan wabup dan jangan bermusuhan dengan saling menghormati," katanya.

Pewarta : Martsindy Rasuh
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024