Manado, 14/8 (Antara) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Selatan memberikan apresiasi kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMdes) "Kamang Wangko" di Desa Kapoya, Kecamatan Suluun Tareran Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) yang merupakan binaan dari PT BNI.

"Kami sangat mengapresiasi BUMdes "Kamang Wangko" binaan BNI karena mampu menggerakkan perekonomian di daerah," kata Bupati Kabupaten Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu di Manado, Senin.

Dia mengatakan BUMdes merupakan sarana atau motor pengerak roda ekonomi tingkat desa.

"Kami minta semua desa menggali potensi yang ada seperti hasil pengolahan jagung, cengkeh, pohon enau, dan sebagainya," katanya.

Peresmian BUMdes "Kamang Wangko", katanya, bisa menjadi pelopor bagi desa-desa lainnya dan menjadi perintis ekonomi dan menjadi BUMdes yang lain.

Pemimpin BNI Cabang Tomohon Alexander Naping mengatakan BUMdes Kamang Wangko di Desa Kapoya ini merupakan BUMdes binaan BNI yang unggul di daerah Kabupaten Minahasa Selatan karena aktivitas usaha berjalan baik dan sampai saat ini sudah terdaftar sebagai Agen46 dengan pembukaan rekening oleh masyarakat sudah mencapai 70 rekening.

"Aktivitas bisnis BNI dengan BUMDes merupakan aktivitas berkelanjutan," jelasnya.

Melalui BUMDes, katanya, BNI dapat menerapkan program Laku pandai yang didorong oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan menjadikannya sebagai Agen46.

Sebagai Agen 46 BNI, katanya, BUMDes dapat melayani masyarakat umum untuk kegiatan perbankan berupa pembukaan rekening, tarik dan setor uang ke tabungan, serta layanan pembayaran Listrik, Telepon, Pulsa, dan lain sebagainya.

Dengan demikian, kerja sama BNI dengan BUMDes menjadi salah satu metode untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan di daerah yang memiliki akses terbatas ke lembaga keuangan.***3***



(T.KR-NCY/B/G004/G004) 14-08-2017 22:03:13

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024