Tondano (AntaraSulut) - Realisasi program TMMD ke-99 di Desa Ranolambot terus berjalan, semua elemen masyarakat pun turut serta membantu pembangunan. Diantaranya, kaum hawa yang tak pernah lelah mensupport bahkan turun tangan untuk membantu tim.
Terpantau, di beberapa titik pelaksanaan proyek, sejumlah ibu-ibu dengan semangat bekerja dan mengangkat material.
Disampaikan Miranti Mundung salah satu warga, pihaknya tidak segan-segan untuk membantu mengangkat material, karena sudah menjadi kebiasaan di desa tersebut untuk bergotong royong ketika ada yang butuh bantuan.
"Entah lelaki atau perempuan, sama saja, yang penting bekerja. Kan ada hal-hal yang bisa kita angkat, jadi daripada hanya melihat-lihat, lebih baik kita membantu saja," ungkapnya.
Ketika mendengar hal tersebut, Dandim 1302/Minahasa Letkol Inf Juberth Nixon Purnama merasa terkejut. Pasalnya, sejak pelaksanaan TMMD, baru kali ini kaum hawa membantu mengangkat material atau terlibat langsung di lapangan.
"Biasanya ibu-ibu hanya membantu di dapur untuk memasak ataupun pekerjaan ringan lainnya, tapi ini terlibat langsung di lapangan apalagi mengangkat material, itu sangat luar biasa. Patut diapresiasi setinggi-tingginya," ungkapnya.
Dirinya berterima kasih atas bantuan yang dilakukan oleh sejumlah kaum hawa di desa tersebut.
"Terima kasih atas bantuan dan kepedulian ibu-ibu yang dengan rela mengangkat material," pungkasnya.
Terpantau, di beberapa titik pelaksanaan proyek, sejumlah ibu-ibu dengan semangat bekerja dan mengangkat material.
Disampaikan Miranti Mundung salah satu warga, pihaknya tidak segan-segan untuk membantu mengangkat material, karena sudah menjadi kebiasaan di desa tersebut untuk bergotong royong ketika ada yang butuh bantuan.
"Entah lelaki atau perempuan, sama saja, yang penting bekerja. Kan ada hal-hal yang bisa kita angkat, jadi daripada hanya melihat-lihat, lebih baik kita membantu saja," ungkapnya.
Ketika mendengar hal tersebut, Dandim 1302/Minahasa Letkol Inf Juberth Nixon Purnama merasa terkejut. Pasalnya, sejak pelaksanaan TMMD, baru kali ini kaum hawa membantu mengangkat material atau terlibat langsung di lapangan.
"Biasanya ibu-ibu hanya membantu di dapur untuk memasak ataupun pekerjaan ringan lainnya, tapi ini terlibat langsung di lapangan apalagi mengangkat material, itu sangat luar biasa. Patut diapresiasi setinggi-tingginya," ungkapnya.
Dirinya berterima kasih atas bantuan yang dilakukan oleh sejumlah kaum hawa di desa tersebut.
"Terima kasih atas bantuan dan kepedulian ibu-ibu yang dengan rela mengangkat material," pungkasnya.