Manado, (AntaraSulut) - Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Rudy Mokoginta mengatakan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara optimistis mampu mewujudkan kemandirian ekonomi dengan memperkuat sektor pertanian.

"Ini merupakan keharusan untuk memenuhi kebutuhan pangan, memperluas lapangan kerja, mengentaskan kemiskinan, meningkatkan pendapatan nasional serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat," kata Asisten Mokoginta di Manado, Rabu.

Mempercepat pembangunan sektor pertanian tersebut, kata dia, pemerintah daerah telah menetapkan sektor pertanian sebagai program prioritas dalam "Sapta Cita Pembangunan Daerah Sulawesi Utara 2016-2021".

Kepala badan pemberdayaan masyarakat-pemerintah desa era Gubernur Sinyo H Sarundajang itu menambahkan, ada sejumlah target pembangunan pertanian pada tahun 2018.

Di antaranya adalah peningkatan produksi komoditas pangan nasional yang berpengaruh terhadap inflasi yaitu sebanyak 704.245 ton padi, 1.330.000 ton jagung, 17.169 ton cabai, 1.821 ton bawang merah dan 26.386 ton tomat.

"Peningkatan ini untuk mengamankan produksi dan produktivitas komoditas yang mempengaruhi tingkat inflasi nasional," ujarnya.

Selain sektor pertanian, pemerintah daerah juga terus meningkatkan produksi daging sapi sebanyak 5.211.127 kilogram.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Ir. Arie Bororing mengatakan pemerintah daerah selalu mendukung pelaksanaan seluruh program kementerian pertanian di Sulut.

"Pemantapan program unggulan dari kementerian pertanian selalu kami lakukan. Ini untuk mensinkronkan program nasional, program provinsi dan program kabupaten kota," katanya.***4***

(T.K011/B/Y008/Y008) 12-04-2017 15:47:49

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024