Manado, 23/3 (Antara) - Bank Mandiri mendorong pengembangan sektor pariwisata Kota Manado Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) guna pertumbuhan ekonomi, apalagi daerah itu memiliki potensi wisata cukup banyak.
"Kami melihat potensi sektor pariwisata Kota Manado sangat menjanjikan, apalagi didorong pemerintah daerah hingga pusat," kata Head of Area Bank Mandiri Manado Tommy Leong dalam Fokus Grup Diskusi (FGD) kerja sama Perum LKBN Antara dan Bank Mandiri dengan tema "Meningkatkan ekonomi Kota Manado dari potensi dan prospek" di Manado, Kamis.
Dia mengatakan Bank Mandiri akan memberikan pembiayaan kepada sektor tersebut.
"Ada begitu banyak yang perlu dibiayai dan didorong dalam mendorong sektor pariwisata, kami akan memberikan porsi kredit lebih besar lagi," katanya.
Apalagi, katanya, dukungan pemerintah Kota Manado dan provinsi Sulut tidak tanggung-tanggung dalam meningkatkan sektor pariwisata daerah.
Belajar dari pengalaman provinsi lain di Indonesia seperti Bali dimana mampu meningkatkan perekonomiannya hanya dengan mendorong sektor pariwisata.
Kredit Bank Mandiri Manado untuk pariwisata termasuk juga sektor consumer loan, selain itu membiayai infrastruktur baik pemerintah, swasta," jelasnya.
FGD Bank Mandiri dengan LKBN ANTARA Biro Sulut dalam rangka 10 Windu HUT Perum LKBN ANTARA dibuka pelaksanaannya oleh Wali Kota Manado diwakili Kepala Dinas Pariwisata Manado Hendrik Warokka.
Sebagai moderator yakni Kepala Biro Sulut Guido Merung dan Departemen head of industry and regional research office of Chief Economist Bank Mandiri Dendi Ramdani.
Hadir sebagai pembicara Tim pakar Ekonomi Unsrat Manado Dr Een Walewangko, Alfa Tumbuan, Dr Magdalena Wullur, Joy Tulung, Patrick Wauran, Dosen Universitas Negeri Manado Dr Henny Mokoginta MSi, Dr Helena Opit MSi, dengan peserta dari kalangan perbankan, akademisi, instansi terkait serta pelaku usaha di Kota Manado.***1***
(T.KR-NCY/B/G004/G004) 23-03-2017 16:19:06
"Kami melihat potensi sektor pariwisata Kota Manado sangat menjanjikan, apalagi didorong pemerintah daerah hingga pusat," kata Head of Area Bank Mandiri Manado Tommy Leong dalam Fokus Grup Diskusi (FGD) kerja sama Perum LKBN Antara dan Bank Mandiri dengan tema "Meningkatkan ekonomi Kota Manado dari potensi dan prospek" di Manado, Kamis.
Dia mengatakan Bank Mandiri akan memberikan pembiayaan kepada sektor tersebut.
"Ada begitu banyak yang perlu dibiayai dan didorong dalam mendorong sektor pariwisata, kami akan memberikan porsi kredit lebih besar lagi," katanya.
Apalagi, katanya, dukungan pemerintah Kota Manado dan provinsi Sulut tidak tanggung-tanggung dalam meningkatkan sektor pariwisata daerah.
Belajar dari pengalaman provinsi lain di Indonesia seperti Bali dimana mampu meningkatkan perekonomiannya hanya dengan mendorong sektor pariwisata.
Kredit Bank Mandiri Manado untuk pariwisata termasuk juga sektor consumer loan, selain itu membiayai infrastruktur baik pemerintah, swasta," jelasnya.
FGD Bank Mandiri dengan LKBN ANTARA Biro Sulut dalam rangka 10 Windu HUT Perum LKBN ANTARA dibuka pelaksanaannya oleh Wali Kota Manado diwakili Kepala Dinas Pariwisata Manado Hendrik Warokka.
Sebagai moderator yakni Kepala Biro Sulut Guido Merung dan Departemen head of industry and regional research office of Chief Economist Bank Mandiri Dendi Ramdani.
Hadir sebagai pembicara Tim pakar Ekonomi Unsrat Manado Dr Een Walewangko, Alfa Tumbuan, Dr Magdalena Wullur, Joy Tulung, Patrick Wauran, Dosen Universitas Negeri Manado Dr Henny Mokoginta MSi, Dr Helena Opit MSi, dengan peserta dari kalangan perbankan, akademisi, instansi terkait serta pelaku usaha di Kota Manado.***1***
(T.KR-NCY/B/G004/G004) 23-03-2017 16:19:06