Bitung, (Antara) - Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga(TP-PKK) Kota Bitung, Khouni Lomban Rawung mengatakan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) memperkuat pangan masyarakat dengan gerakan menanam cabai di halaman rumah warga.
"Untuk menyukseskan gerakan tanam cabai, maka TP-PKK Kota Bitung menandatangani nota kesepahaman dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bitung," kata Khouni, di Bitung, Sabtu.
Dia mengatakan, nota kesepahaman tersebut j menyeratakan berbagai organisasi wanita yang ada di Kota Bitung seperti Dharma Pertiwi, Bhayangkari, Wanita Katolik, Wanita Kaum Ibu (WKI) Gereja Masehi Injili Minahasa (GMIM) dan Kaum Wanita Islam (WKI).
Khouni mengatakan pelaksanaan gerakan tanam itu yang utama untuk penguatan pangan keluarga, dan dapat dikembangkan menjadi peluang bisnis bagi keluarga yang ingin mengembangkan usahanya.
Menindaklanjuti program Balai Pengkajian Teknologi Sulut, menurut Rawung, setiap kepala keluarga (KK) mendapatkan 20 polibag yang sudah ditanami cabe.
"Program ini akan mendapatkan pengawasan langsung dari TP-PKK, sehingga program ini dapat berhasil dan berguna bagi warga kota Bitung," kata Rawung.
Rawung menambahkan, akan terus berupaya menjadi mitra pemerintah Kota Bitung dalam meningkatkan taraf hidup dan ekonomi warga Kota Bitung dengan berbagai program kreatif. ***3***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 26-02-2017 12:48:37
"Untuk menyukseskan gerakan tanam cabai, maka TP-PKK Kota Bitung menandatangani nota kesepahaman dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bitung," kata Khouni, di Bitung, Sabtu.
Dia mengatakan, nota kesepahaman tersebut j menyeratakan berbagai organisasi wanita yang ada di Kota Bitung seperti Dharma Pertiwi, Bhayangkari, Wanita Katolik, Wanita Kaum Ibu (WKI) Gereja Masehi Injili Minahasa (GMIM) dan Kaum Wanita Islam (WKI).
Khouni mengatakan pelaksanaan gerakan tanam itu yang utama untuk penguatan pangan keluarga, dan dapat dikembangkan menjadi peluang bisnis bagi keluarga yang ingin mengembangkan usahanya.
Menindaklanjuti program Balai Pengkajian Teknologi Sulut, menurut Rawung, setiap kepala keluarga (KK) mendapatkan 20 polibag yang sudah ditanami cabe.
"Program ini akan mendapatkan pengawasan langsung dari TP-PKK, sehingga program ini dapat berhasil dan berguna bagi warga kota Bitung," kata Rawung.
Rawung menambahkan, akan terus berupaya menjadi mitra pemerintah Kota Bitung dalam meningkatkan taraf hidup dan ekonomi warga Kota Bitung dengan berbagai program kreatif. ***3***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 26-02-2017 12:48:37