Manado, (AntaraSulut) - Wakil Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Steven Kandouw mengatakan perluasan bandara internasional Sam Ratulangi Manado mendesak dilakukan.

"Perpanjangan landasan pacu, perluasan area terminal, serta penambahan fasilitas pendukung lainnya di bandara harus dilakukan secepatnya," harap Wagub Steven di Manado, Kamis.

Perluasan dan perpanjangan bandara ini, kata dia, sudah ditunggu-tunggu warga dan wisatawan yang ingin berkunjung ke Sulut.

Apalagi akses jalan, jembatan dan transportasi memegang peran strategis pergerakan barang dan jasa.

Saat ini, kata Ketua DPRD Sulut periode 2014-2015 itu, kapasitas yang dimiliki bandara Sam Ratulangi jauh lebih kecil dibandingkan animo masyarakat yang hendak menggunakan terminal udara.

"Ini yang sudah ditunggu-tunggu. Kami berharap baik perpanjangan landasan pacu ataupun perluasan areal terminal bisa secepatnya dilakukan," ajaknya.

Menurut Wagub, perluasan bandara tidak bisa ditunda lagi, sudah mendesak dilakukan apalagi bulan Maret atau April ada penambahan empat penerbangan yang membawa wisatawan setiap harinya, bebernya.

Lambatnya penanganan pihak Angkasa Pura I diduga menjadi penyebab belum diperluasnya bandara, apalagi Gubernur Olly Dondokambey berupaya melobi penambahan dana perluasan bandara di lewat APBN-P.

"Lewat Kementerian Pertahanan kemudian diserahkan ke KSAU untuk perluasan pangkalan di lapangan angkatan udara,� ujarnya.

Panjang runway bandara ditambah 150 meter menjadi 2.800 meter dari ukuran sebelumnya 2.650 meter, sementara luas area terminal akan ditingkatkan menjadi 4.000 meter persegi, sementara umlah garbarata pun ditambah menjadi lima. ***3***

(T.K011/B/B012/B012) 23-02-2017 23:47:09

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024