Manado, (Antarasulut) -Puluhan anggota Polri dari satuan Brimobda dan Polairud Polda Sulawesi Utara, terjun membantu korban bencana banjir di Manado.
"Kami menerjunkan 50 personel di dua titik di wilayah Kecamatan Bunaken dimana masing-masing titik ada 25 orang," kata Komandan Satuan(Dansat) Brimobda Sulut melalui Wadansat AKBP Mohammad Ridwan, di lokasi bencana, Bailang.
Ridwan mengatakan, selain menerjunkan personel di lokasi-lokasi bencana, Brimobda juga melengkapi pasukan dengan dua unit perahu karet yang bisa digunakan sewaktu-waktu.
Menurut Ridwan, pasukannya sudah mengevakuasi dua orang tua yang terjebak banjir di Sumompo dan dibawa ke rumah anaknya di sekitar kawasan kantor lurah Bailang yang aman dari banjir.
Ridwan mengatakan mereka akan terus membantu masyarakat, di lokasi bencana, selain itu pihaknya sudah siaga sejak cuaca mulai buruk dan melakukan pemantauan secara intens terhadap kondisi Manado.
Sementara Ipda Thalib dari Satpolairud Polda Sulut, mengatakan mereka yang diterjunkan membantu masyarakat sekitar 20 persenol juga dilengkapi dengan perahu karet.
"Kami membantu sejak pagi pukul 06.00 Wita, menolong warga dan sekaligus menolong mengatur jalan, karena di ruas jalan raya Bailang yang merupakan jalan raya utama, digenangi air dan berarus deras setinggi 30 cm," katanya.
Dia mengatakan, pasukan akan membantu masyarakat sampai situasi kembali menjadi baik atau ketinggian air turun. ***4***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 26-01-2017 15:14:41
"Kami menerjunkan 50 personel di dua titik di wilayah Kecamatan Bunaken dimana masing-masing titik ada 25 orang," kata Komandan Satuan(Dansat) Brimobda Sulut melalui Wadansat AKBP Mohammad Ridwan, di lokasi bencana, Bailang.
Ridwan mengatakan, selain menerjunkan personel di lokasi-lokasi bencana, Brimobda juga melengkapi pasukan dengan dua unit perahu karet yang bisa digunakan sewaktu-waktu.
Menurut Ridwan, pasukannya sudah mengevakuasi dua orang tua yang terjebak banjir di Sumompo dan dibawa ke rumah anaknya di sekitar kawasan kantor lurah Bailang yang aman dari banjir.
Ridwan mengatakan mereka akan terus membantu masyarakat, di lokasi bencana, selain itu pihaknya sudah siaga sejak cuaca mulai buruk dan melakukan pemantauan secara intens terhadap kondisi Manado.
Sementara Ipda Thalib dari Satpolairud Polda Sulut, mengatakan mereka yang diterjunkan membantu masyarakat sekitar 20 persenol juga dilengkapi dengan perahu karet.
"Kami membantu sejak pagi pukul 06.00 Wita, menolong warga dan sekaligus menolong mengatur jalan, karena di ruas jalan raya Bailang yang merupakan jalan raya utama, digenangi air dan berarus deras setinggi 30 cm," katanya.
Dia mengatakan, pasukan akan membantu masyarakat sampai situasi kembali menjadi baik atau ketinggian air turun. ***4***
(T.KR-JHB/B/G004/G004) 26-01-2017 15:14:41