Bitung, (AntaraSulut) - Duta besar (Dubes) Kerajaan Denmark Casper Klgnge tertarik dengan potensi sumber daya alam dan wisata di Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Ketertarikan Dubes Denmark itu diwujudkan dengan megunjungi kerja (kunker) ke Bitung yang diterima secara langsung oleh Wali Kota Bitung Maxmiliaan Jonas Lomban dan Wakil Wali Kota Bitung Maurits mantiri, di Bitung, Senin.
Dalam pertemuan itu, Casper mengatakan ketertarikannya dengan potensi sumber daya alam Kota Bitung, sehingga menarik banyak wisatawan asal negaranya serta mancanegara datang berkunjung ke Bitung.
Menurut Casper, Denmark yang menganut konsep ekonomi kapitalis, memiliki pasar bagi berbagai komoditi yang ada diKota Bitung, apalagi negara ini mempunyai pendapatan tertinggi di dunia.
Casper menjelaskan, Denmark berbatasan dengan Laut Baltik dan Laut Utara serta Wilayahnya meliputi sebuah semenanjung di Jerman utara bernama Jylland (Jutlandia), Kepulauan Fyn (Funen), Sjelland (Zealand), Vendsyssel-Thy, Lolland, Falster, Bornholm dan ratusan pulau kecil, yang sering disebut kepulauan Denmark.
Ia mengatakan, negara ini menganut monarki konstitusional dan sistem pemerintahan parlementer dan Denmark memiliki satu pemerintah pusat, dan 98 munisipalitas sebagai pemerintah daerah.
Ia mengatakan, Denmark telah menjadi anggota Uni Eropa sejak 1973, tapi sampai sekarang masih belum bergabung dalam Eurozone. Denmark adalah salah satu pendiri NATO dan OECD. Denmark juga merupakan anggota dari OSCE.
"Berbagai peluang Kota Bitung dapat dimanfaatkan oleh pengusaha Denmark dan akan menginformasikan potensi ini ke pengusaha dan wisatawan," kata Casper.
Wali Kota Bitung Maxmiliaan Jonas Lomban mengatakan, Pemkot Bitung memiliki sejuta peluang investasi yang dapat dilaksanakan di Kota Bitung.
Lomban juga menjelasakan berbagai fasilitas prasarana dan prasarana yang ada di Kota Bitung seperti, prasarana jalan Tol-Manado Bitung, pelabuhan Internasional samudra Bitung dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung yang betujuan utama menarik investor ke kota tersebut.
"Pemkot merasa bangga karena kunjungan kerja Dubes ini membuktikan Bitung semakin dikenal di dunia internasional," demikian Lomban.***1***
(T.KR-FML/B/A029/A029) 24-10-2016 18:50:24
Ketertarikan Dubes Denmark itu diwujudkan dengan megunjungi kerja (kunker) ke Bitung yang diterima secara langsung oleh Wali Kota Bitung Maxmiliaan Jonas Lomban dan Wakil Wali Kota Bitung Maurits mantiri, di Bitung, Senin.
Dalam pertemuan itu, Casper mengatakan ketertarikannya dengan potensi sumber daya alam Kota Bitung, sehingga menarik banyak wisatawan asal negaranya serta mancanegara datang berkunjung ke Bitung.
Menurut Casper, Denmark yang menganut konsep ekonomi kapitalis, memiliki pasar bagi berbagai komoditi yang ada diKota Bitung, apalagi negara ini mempunyai pendapatan tertinggi di dunia.
Casper menjelaskan, Denmark berbatasan dengan Laut Baltik dan Laut Utara serta Wilayahnya meliputi sebuah semenanjung di Jerman utara bernama Jylland (Jutlandia), Kepulauan Fyn (Funen), Sjelland (Zealand), Vendsyssel-Thy, Lolland, Falster, Bornholm dan ratusan pulau kecil, yang sering disebut kepulauan Denmark.
Ia mengatakan, negara ini menganut monarki konstitusional dan sistem pemerintahan parlementer dan Denmark memiliki satu pemerintah pusat, dan 98 munisipalitas sebagai pemerintah daerah.
Ia mengatakan, Denmark telah menjadi anggota Uni Eropa sejak 1973, tapi sampai sekarang masih belum bergabung dalam Eurozone. Denmark adalah salah satu pendiri NATO dan OECD. Denmark juga merupakan anggota dari OSCE.
"Berbagai peluang Kota Bitung dapat dimanfaatkan oleh pengusaha Denmark dan akan menginformasikan potensi ini ke pengusaha dan wisatawan," kata Casper.
Wali Kota Bitung Maxmiliaan Jonas Lomban mengatakan, Pemkot Bitung memiliki sejuta peluang investasi yang dapat dilaksanakan di Kota Bitung.
Lomban juga menjelasakan berbagai fasilitas prasarana dan prasarana yang ada di Kota Bitung seperti, prasarana jalan Tol-Manado Bitung, pelabuhan Internasional samudra Bitung dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Bitung yang betujuan utama menarik investor ke kota tersebut.
"Pemkot merasa bangga karena kunjungan kerja Dubes ini membuktikan Bitung semakin dikenal di dunia internasional," demikian Lomban.***1***
(T.KR-FML/B/A029/A029) 24-10-2016 18:50:24