Tomohon, (AntaraSulut) - Pemerintah Kota Tomohon, Sulawesi Utara (Sulut) mempelajari sistem Badan Pelayanan Perijinan Terpadu (BPPT) Kota Bandung untuk diadaptasi di wilayah berpenduduk lebih dari 2,5 juta jiwa itu.

Langkah yang dilakukan ini untuk menyukseskan pembentukan kantor pelayanan publik serta mewujudkan pembangunan dan pelayanan yang optimal kepada seluruh komponen masyarakat," kata Wali Kota Jimmy F Eman, Selasa.

Pelayanan terintegrasi ini, kata Wali Kota, sudah dilaksanakan di Denpasar dan Bandung, dan pemerintah kota mengadopsi terobosan Kota Tomohon melalui inovasi.

Kunjungan kerja ke Kota Bandung ini menurut Wali Kota untuk mempelajari sistem dan prosedur pelayanan kepada masyarakat, sebelumnya juga pemerintah daerah juga telah belajar tentang pelayanan publik di Kota Denpasar.

"Kita akan mencari formula yang tepat dan cocok untuk diterapkan di Kota Tomohon dalam hal pelayanan publik," ujarnya.

Lagi menurut Wali Kota, ada sedikit perbedaan antara Denpasar dan Bandung dalam sistem, mekanisme dan prosedur yang masing-masing memiliki keunggulan masing-masing.

"Karena itu melalui sistem-sistem yang ada ini, Pemkot Tomohon tinggal menggabungkannya untuk diterapkan," ujarnya.

Mantan ketua badan anggaran periode 2004-2009 bisa dikembangkan di Kota Tomohon disesuaikan dengan karakteristik daerah.

"Pemerintah kota memberikan apresiasi atas kemajuan pembangunan yang ada di Kota Bandung, khususnya dalam dalam hal pelayanan publik. Keberhasilan ini adalah buah dari inovasi dalam penyelenggaraan tugas dan pelayanan publik," ujarnya. ***4***

(T.K011/B/B012/B012) 11-10-2016 22:36:51

Pewarta : Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024