Manado, (AntaraSulut) - Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman mengapresiasi dokter, perawat dan tenaga gizi puskesmas yang telah mengukir prestasi di tingkat nasional dan Provinsi Sulawesi Utara saat peringatan Hari Kesehatan Nasional beberapa waktu lalu.
"Mereka mampu menunjukkan prestasi pada tiga kategori yang dilombakan yaitu peringkat pertama kategori perawat, peringkat kedua kategori dokter teladan dan peringkat ketiga kategori tenaga gizi puskesmas. Kami memberikan penghargaan," kata wali kota di Tomohon, Selasa.
Juara satu kategori perawat diraih Ns Ever Mario Lontaan SKep yang saat ini bertugas di Puskesmas Matani, dia juga menerima penghargaan sebagai tenaga kesehatan teladan puskesmas tingkat nasional.
Atas prestasinya, Lontaan Mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kota Tomohon, Pemerintah Provinsi Sulut dan pemerintah pusat.
Dia juga berkesempatan menghadiri sidang paripurna istimewa mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI, mengikuti renungan suci di Taman Makam Pahlawan Kalibata dan mengikuti upacara HUT ke-71 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara bersama tenaga nedis berprestasi dari 34 provinsi se-Indonesia.
Selanjutnya, pada kategori dokter teladan tingkat Sulawesi Utara diraih dr Agustin Mantouw yang kesehariannya adalah Kepala Puskesmas Tara-Tara, serta juara ketiga kategori tenaga gizi puskesmas diraih Agritje Kures AMG yang bertugas di Puskesmas Kakaskasen.
"Prestasi yang diraih ini hendaknya menjadi pemantik motivasi bagi tenaga kesehatan lainnya untuk menunjukkan karya dan aktivitasnya, serta pengabdian meningkatkan derajat kesehatan yang lebih berkualitas di Kota Tomohon," katanya.
Wali kota menambahkan, Kota Tomohon pada pertemuan nasional HIV/AIDS yang dilaksanakan di Makassar, November 2015, juga meraih penghargaan pengelolaan administrasi terbaik dalam penyampaian laporan, pengelolaan laporan keuangan, dan pengelolaan laporan logistik KPA Tomohon.
"Prestasi yang diraih ini tentu akan mendorong setiap aparatur sipil negara terus meningkatkan kinerjanya melayani masyarakat dan mewujudkan kota sehat," ujarnya.***4***
(T.K011/B/E005/E005) 23-08-2016 10:43:36
"Mereka mampu menunjukkan prestasi pada tiga kategori yang dilombakan yaitu peringkat pertama kategori perawat, peringkat kedua kategori dokter teladan dan peringkat ketiga kategori tenaga gizi puskesmas. Kami memberikan penghargaan," kata wali kota di Tomohon, Selasa.
Juara satu kategori perawat diraih Ns Ever Mario Lontaan SKep yang saat ini bertugas di Puskesmas Matani, dia juga menerima penghargaan sebagai tenaga kesehatan teladan puskesmas tingkat nasional.
Atas prestasinya, Lontaan Mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kota Tomohon, Pemerintah Provinsi Sulut dan pemerintah pusat.
Dia juga berkesempatan menghadiri sidang paripurna istimewa mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI, mengikuti renungan suci di Taman Makam Pahlawan Kalibata dan mengikuti upacara HUT ke-71 Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Negara bersama tenaga nedis berprestasi dari 34 provinsi se-Indonesia.
Selanjutnya, pada kategori dokter teladan tingkat Sulawesi Utara diraih dr Agustin Mantouw yang kesehariannya adalah Kepala Puskesmas Tara-Tara, serta juara ketiga kategori tenaga gizi puskesmas diraih Agritje Kures AMG yang bertugas di Puskesmas Kakaskasen.
"Prestasi yang diraih ini hendaknya menjadi pemantik motivasi bagi tenaga kesehatan lainnya untuk menunjukkan karya dan aktivitasnya, serta pengabdian meningkatkan derajat kesehatan yang lebih berkualitas di Kota Tomohon," katanya.
Wali kota menambahkan, Kota Tomohon pada pertemuan nasional HIV/AIDS yang dilaksanakan di Makassar, November 2015, juga meraih penghargaan pengelolaan administrasi terbaik dalam penyampaian laporan, pengelolaan laporan keuangan, dan pengelolaan laporan logistik KPA Tomohon.
"Prestasi yang diraih ini tentu akan mendorong setiap aparatur sipil negara terus meningkatkan kinerjanya melayani masyarakat dan mewujudkan kota sehat," ujarnya.***4***
(T.K011/B/E005/E005) 23-08-2016 10:43:36