Manado, (Atarasulut) - Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Manado, yang mengelar aksi solidaritas di kantor DPRD Manado, menuntut pemecatan CL, legislator yang terlibat penyalahgunaan Narkoba, berujung pada jatuhnya korban dari mahasiswa.

"Ada apa dengan negara dan kota ini, kenapa orang yang sudah terbukti menyimpan dan menggunakan narkoba masih dipertahankan sebagai anggota dewan," Kata Ketua Cabang GMKI Manado, Hizkia Sembel, di Manado, saat berorasi.

Sayangnya saat sedang makan, akhirnya terjadi kericuhan karena mahasiswa berebutan keluar ruangan. saat itu terjadi tarik menarik, Pol PP maupun polisi menarik dan mendorong mahasiswa keluar. Bahkan saat ricuh ada staf dewan ikut memukul mahasiswa. 

Sementara itu, GMKI Pusat akan mendesak Kapolda Sulut melalui Kapolri, untuk memberikan sanksi tegas terhadap Kapolresta Manado atas dugaan penganiayaan yang dilakukan oknum Polisi kepada beberapa anggota GMKI Manado yang menyebabkan sejumlah mahasiswa luka-luka.

Pengakuan sejumlah kader GMKI, pihaknya telah mengantongi sejumlah alat bukti berupa foto dan vidio, dimana membuktikan bahwa aksi penganiayaan tersebut terjadi diawali oleh sikap arogan aparat kepolisian


Pewarta : Joyce Bukarakombang
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024