Sangihe, 30/5 (Antara) - Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sangihe, Sulawesi Utara Jefri Tilaar mengatakan kunjungan wisatawan mancanegara di kabupaten tersebut terus meningkat setiap bulan.

"Kabupaten Sangihe sudah mulai dilirik wisatawan mancanegara baik dari wilayah Asia maupun Eropa, karena itu jumlah wisatawan asing yang datang terus bertambah," kata Jefri Tilaar di Tahuna, Senin.

Kusus untuk wisatawan manca negara, kata Jefri mereka berasal dari Filipina, Inggris, Belanda, Amerika, Australia dan Selandia Baru.

Setiap bulan jumlah kunjungan wisatawan di Sangihe antara 25 orang sampai 30 orang, ungkap dia.

Ia mengatakan, sebelumnya kabupaten Sangihe sangat jarang dikunjungi wisatawan mancanegara.

"Kalau pada beberapa waktu yang lalu sangat kurang wisatawan berkunjung ke Sangihe,"kata dia.

Kalaupun ada, ungkap dia, itu cuma ada dua tiga orang sehingga menjadi tontonan masyarakat setempat.

Saat ini, kehadiran turis asing sudah dianggap biasa oleh masyarakat yang ada di kabupaten Sangihe.

Obyek wisata yang menjadi daya tarik wisatawan mancanegara adalah keindahan Pantai Putih yg masih asri di beberapa pulau yang ada di Sangihe.

"Wisatawan mancanegara sangat tertarik dengan keindahan pantai putih di pulau Nusa Tabukan dan pantai Nitu di pulau Para,"kata dia.

Selain daya tarik pantai putih, menurutnya, obyek wisata bawa laut juga diminati wisatawan mancanegara dan domestik.

Gunung api bawah laut di pulau Mahangetang dan lokasi bangkai kapal Jepang di pelabuhan tua Tahuna serta keindahan terumbu karang di pulau Mendaku kecamatan Nusa Tabukan, terus dikunjungi para wisatawan mancanegara dan domestik,�kata dia.***1***



(T.KR-JRL/B/G004/G004) 30-05-2016 17:35:17

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024