Minahasa Tenggara, 25/2 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara tahun ini akan memperhatikan taraf hidup para nelayan, khususnya khususnya yang tergabung dalam kelompok.�
"Tahun ini akan menjadi tahunnya para nelayan, karena Pemkab berkomitmen meningkatkan taraf hidup para nelayan yang masuk kelompok nelayan," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Minahasa Tenggara Jhony Ronsul di Ratahan, Kamis.
Perhatian dari Pemkab untuk meningkatkan taraf hidupnya tersebut berupa rehabilitasi rumah bagi para nelayan.�
�Proposal untuk bantuan rehabilitasi rumah nelayan yang masuk dalam kategori tidak layak huni sementara disusun, rencananya dalam waktu dekat, jika sudah tuntas akan dimasukkan ke pemerintah pusat,� ujarnya.
Jhony menjelaskan DKP akan bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum setelah melakukan pendataan tingkat ekonomi para nelayan.
Selain itu kata Ronsul, bantuan kelompok nelayan untuk budidaya ikan dan rumput laut akan disiapkan pihaknya.
�Karena, selain itu, ada juga bantuan untuk nelayan dalam rangka membudidayakan rumput laut, dan akan difasilitasi DKP,� jelasnya.
Dia membeberkan, Pemkab Minahasa Tenggara telah menyiapkan anggaran Rp600 juta yang akan dibagikan ke para kelompok nelayan untuk pengembangan dan budidya.�
�Kita punya lahan di 3 kecamatan masing-masing, 750 hektare di Posumaen, 600 hektare di Belang dan 150 di Ratatotok, itu disiapkan bagi para kelompok sebagai tempat budidaya,� Jhony.
Dia menambahkan, persyaratan yang harus dipenuhi untuk mendapatkan bantuan tersebut terdaftar sebagai anggota kelompok, dan mempunyai pekerjaan sebagai nelayan.�
"Jika tidak memenuhi persyaratan, pengajuan proposal tidak akan lulus pada tahap verifikasi. Ini penting agar bantuan yang diberikan tak salah sasaran,� tandas Jhony.***1***


Pewarta : Arthur Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024