BURSA SAHAM TOKYO BERAKHIR NAIK 1,31 PERSEN
Tokyo, 7/7 (Antara/AFP) - Bursa saham Tokyo berakhir naik 1,31 persen pada Selasa, meraih kembali beberapa kerugian hari sebelumnya dipicu oleh keputusan Yunani menolak langkah-langkah penghematan lebih besar, yang analis katakan berlebihan.
Indeks Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo naik 264,47 poin menjadi ditutup pada 20.376,59, sedangkan indeks Topix dari seluruh saham papan utama bertambah 1,04 persen atau 16,87 poin menjadi 1.637,23.
"Investor sekarang sudah mulai tenang," kata Soichiro Monji, kepala strategi Daiwa SB Investments yang berbasis di Tokyo.
Pasar Jepang anjlok 2,08 persen pada Senin di tengah aksi jual ekuitas global setelah Yunani memilih "tidak" dalam referendum tentang penghematan lebih besar dalam pertukaran uang tunai dana talangan (bailout) penting -- menimbulkan kekhawatiran Athena akan jatuh keluar dari zona euro.
SAHAM SINGAPURA DITUTUP NAIK 0,24 PERSEN
Singapura, 7/7 (Antara/Xinhua) - Bursa saham Singapura berakhir lebih tinggi pada Selasa, dengan indikator utama Straits Times Index (STI) naik 7,99 poin atau 0,24 persen menjadi 3.340,93.
Sebanyak 1,19 miliar saham berpindah tangan senilai 989,0 juta dolar Singapura (729,5 juta dolar AS), dengan 183 saham naik, 238 saham turun, sementara 546 saham lainnya berakhir tidak berubah.
Indeks STI bergerak turun 9,79 poin atau 0,29 persen menjadi ditutup di 3.332,94 pada Senin.
PASAR SAHAM UTAMA EROPA DIBUKA NAIK
London, 7/7 (Antara/AFP) - Pasar saham utama Eropa naik sedikit
pada awal perdagangan Selasa, setelah mengalami kerugian besar sehari sebelumnya.
Indeks DAX 30 di Frankfurt naik 0,36 persen menjadi 10.930,02 poin dibandingkan dengan penutupan Senin.
Indeks CAC 40 di Paris naik 0,02 persen menjadi 4.712,63 poin dan indeks FTSE 100 di London bertambah 0,10 persen menjadi 6.542,57.
Indeks telah merosot pada Senin, dengan Paris turun 2,0 persen,
setelah Yunani menolak penghematan yang diminta kreditor dalam referendum akhir pekan dan meningkatnya kekhawatiran bahwa Athena akan keluar dari zona euro.
Pada Selasa, para pemimpin zona euro akan mengadakan pertemuan darurat untuk membahas dampak referendum yang melihat orang-orang Yunani secara tegas menolak reformasi penghematan yang dituntut kreditor Athena dengan imbalan dana talangan.
Pada Senin, para pemimpin Jerman dan Prancis, ekonomi terbesar zona euro, menyajikan sebuah front bersatu, menyerukan Perdana Menteri Yunani Alexis Tsipras untuk membuat proposal "tepat" guna menghidupkan kembali pembicaraan dana talangan.
Inggris bukan bagian dari zona euro, tetapi memperhitungkan blok mata uang tunggal sebagai mitra dagang utamanya.