Manado (ANTARA) - Kapolda Sulawesi Utara Irjen Polisi Roycke Harry Langie berharap anggota kepolisian di wilayah kerjanya menjadikan pola hidup sehat sebagai satu kebiasaan.
"Saya mengajak seluruh personil polri untuk terbiasa berperilaku pola hidup sehat di dalam keluarga dan bermasyarakat agar dapat tercapainya kualitas hidup yang sejahtera," kata Irwasda Polda Sulut Kombes Pol. Bayu, saat membacakan sambutan Kapolda Sulut di Manado, Kamis.
Dalam acara 'Sinergi Sosialisasi dan Edukasi Program JKN bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia' tersebut, Kapolda mengharapkan seluruh anggota dan keluarganya memiliki kesehatan prima.
Angka sakit kronis maupun angka kematian pada anggota yang masih dinas aktif, diharapkan terus diturunkan dengan berbagai upaya program kesehatan.
"Kegiatan saat ini diharapkan bisa memberikan masukan kepada Dikdokes Polda Sulut secara umum untuk memperbaiki derajat kesehatan anggota Polri, sehingga mampu melaksanakan tugas-tugas kepolisian yang semakin kompleks," ajaknya.
Kapolda menambahkan, di lingkungan Polri juga sudah melaksanakan digitalisasi pada sistem pelayanan kesehatan terkait dengan 'Mobile JKN' maupun rekam medis elektronik.
Harapannya agar anggota Polri dan keluarga dapat mengikuti perkembangan zaman era digitalisasi ini, dan tidak lagi berasumsi bahwa pelayanan kesehatan di lingkungan Polri masih bersifat manual.
Menurut Kapolda, sarasehan BPJS Kesehatan ini merupakan hal yang positif untuk mengetahui gambaran atas penyelenggaraan jaminan pemeliharaan kesehatan yang diberikan kepada anggota Polri beserta keluarganya.
"Saya harap masyarakat Polri manfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya dan dapat menerima manfaat dari kegiatan ini demi terciptanya kondisi masyarakat yang sehat dan sejahtera," harapnya.
"Saya mengajak seluruh personil polri untuk terbiasa berperilaku pola hidup sehat di dalam keluarga dan bermasyarakat agar dapat tercapainya kualitas hidup yang sejahtera," kata Irwasda Polda Sulut Kombes Pol. Bayu, saat membacakan sambutan Kapolda Sulut di Manado, Kamis.
Dalam acara 'Sinergi Sosialisasi dan Edukasi Program JKN bersama Kepolisian Negara Republik Indonesia' tersebut, Kapolda mengharapkan seluruh anggota dan keluarganya memiliki kesehatan prima.
Angka sakit kronis maupun angka kematian pada anggota yang masih dinas aktif, diharapkan terus diturunkan dengan berbagai upaya program kesehatan.
"Kegiatan saat ini diharapkan bisa memberikan masukan kepada Dikdokes Polda Sulut secara umum untuk memperbaiki derajat kesehatan anggota Polri, sehingga mampu melaksanakan tugas-tugas kepolisian yang semakin kompleks," ajaknya.
Kapolda menambahkan, di lingkungan Polri juga sudah melaksanakan digitalisasi pada sistem pelayanan kesehatan terkait dengan 'Mobile JKN' maupun rekam medis elektronik.
Harapannya agar anggota Polri dan keluarga dapat mengikuti perkembangan zaman era digitalisasi ini, dan tidak lagi berasumsi bahwa pelayanan kesehatan di lingkungan Polri masih bersifat manual.
Menurut Kapolda, sarasehan BPJS Kesehatan ini merupakan hal yang positif untuk mengetahui gambaran atas penyelenggaraan jaminan pemeliharaan kesehatan yang diberikan kepada anggota Polri beserta keluarganya.
"Saya harap masyarakat Polri manfaatkan momen ini dengan sebaik-baiknya dan dapat menerima manfaat dari kegiatan ini demi terciptanya kondisi masyarakat yang sehat dan sejahtera," harapnya.