Manado, 17/5 (AntaraSulut) - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-94 melakukan perintisan dan pengaspalan jalan di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Sulawesi Utara.
"TMMD melaksanakan perintisan dan pengaspalan jalan di desa Pahiama, Tagulandang," kata Kepala Penerangan Korem 131 Santiago Mayor Inf Suwarno, di Manado, Minggu
Jalan yang diaspal panjang 1.300 meter dan lebar enam meter. Dan hingga hari kedelapan pelaksanaan TMMD itu realisasinya telah mencapai 351 meter atau sekitar 27 persen," kata Suwarno.
Suwarno mengatakan, selain pembuatan jalan pada TMMD itu juga melaksanakan pembanggunan gereja Kanisa Ararat di desa Pahiama berukuran 20 x 10 meter persegi.
"Saat ini pencapaiannya sudah sekitar 30 persen," katanya.
Kemudian rehabilitasi pembangunan Gereja Advent Buhias di Kelurahan Bahoi dengan ukuran 12 x 18 meter persegi.
Realisasi pelaksanaannya sudah mencapai sekitar 51 persen," katanya.
"Pembangunan fisik lainya yang sementara dilaksanakan yakni bedah rumah sebanyak empat unit di Kelurahan Bahoi dan Kelurahan Balehumara berukuran 5x6 meter persegi," katanya.
Sedangkan kegiatan non fisik yang dilaksanakan pada TMMD itu antara lain, penyuluhan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di desa Mohongsawang dihadiri puluhan warga.
Pada penyuluhan tersebut Perwira Penghubung Sitaro Mayor Inf Nicolein Tumelen mengajak masyarakat untuk menjaga Kamtibmas di daerah itu.
"Masyarakat diimbau untuk tidak mengonsumsi minuman beralkohol serta tidak melakukan tindak kriminalitas lain seperti sabung ayam," kata Suwarno. @antarasulut.com
"TMMD melaksanakan perintisan dan pengaspalan jalan di desa Pahiama, Tagulandang," kata Kepala Penerangan Korem 131 Santiago Mayor Inf Suwarno, di Manado, Minggu
Jalan yang diaspal panjang 1.300 meter dan lebar enam meter. Dan hingga hari kedelapan pelaksanaan TMMD itu realisasinya telah mencapai 351 meter atau sekitar 27 persen," kata Suwarno.
Suwarno mengatakan, selain pembuatan jalan pada TMMD itu juga melaksanakan pembanggunan gereja Kanisa Ararat di desa Pahiama berukuran 20 x 10 meter persegi.
"Saat ini pencapaiannya sudah sekitar 30 persen," katanya.
Kemudian rehabilitasi pembangunan Gereja Advent Buhias di Kelurahan Bahoi dengan ukuran 12 x 18 meter persegi.
Realisasi pelaksanaannya sudah mencapai sekitar 51 persen," katanya.
"Pembangunan fisik lainya yang sementara dilaksanakan yakni bedah rumah sebanyak empat unit di Kelurahan Bahoi dan Kelurahan Balehumara berukuran 5x6 meter persegi," katanya.
Sedangkan kegiatan non fisik yang dilaksanakan pada TMMD itu antara lain, penyuluhan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di desa Mohongsawang dihadiri puluhan warga.
Pada penyuluhan tersebut Perwira Penghubung Sitaro Mayor Inf Nicolein Tumelen mengajak masyarakat untuk menjaga Kamtibmas di daerah itu.
"Masyarakat diimbau untuk tidak mengonsumsi minuman beralkohol serta tidak melakukan tindak kriminalitas lain seperti sabung ayam," kata Suwarno. @antarasulut.com