Manado (ANTARA) - Kementerian Agama (Kemenag) terus meningkatkan kompetensi guru matematika di semua madrasah yang berada di Kabupaten Bolaang Mongondouw Selatan (Bolsel), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Untuk meningkatkan kompetensi guru matematika di madrasah, kali ini kami melakukan Pelatihan Madrasah Pandai Berhitung dengan Metode Gasing yakni gampang, asyik, dan menyenangkan untuk Zona 2 di Sulut," kata Kepala Bidang Pendidikan Islam Kemenag Sulut Ahmad Sholeh, di Bolsel, Selasa.
Dia mengatakan kegiatan ini wajib diikuti oleh guru madrasah di Bolsel.
"Guru harus terus berupaya meningkatkan kompetensi diri, karena keberhasilan siswa berbanding lurus dengan kompetensi guru,” katanya.
Ia mengatakan bahwa peningkatan kualitas pendidikan madrasah sangat bergantung pada dedikasi dan profesionalisme tenaga pendidik.
Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai madrasah di Bolsel serta enam madrasah dari Kabupaten Bolaang Mongondow.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kemampuan guru madrasah dalam pengajaran matematika, sehingga siswa-siswa madrasah dapat lebih mudah memahami konsep berhitung dengan cara yang lebih menyenangkan dan efektif.
Hadir sebagai pemateri dalam pelatihan ini, Kepala Madrasah MTs Al Ikhwan Bolmong sekaligus Fasilitator Mapel Matematika Komponen 3 Rep-MEQR Rosdiana Maspeke dan Risna R Berbek Guru Kelas MIN 1 Bitung yang juga Fasilitator Daerah Kelas Numerasi.*
"Untuk meningkatkan kompetensi guru matematika di madrasah, kali ini kami melakukan Pelatihan Madrasah Pandai Berhitung dengan Metode Gasing yakni gampang, asyik, dan menyenangkan untuk Zona 2 di Sulut," kata Kepala Bidang Pendidikan Islam Kemenag Sulut Ahmad Sholeh, di Bolsel, Selasa.
Dia mengatakan kegiatan ini wajib diikuti oleh guru madrasah di Bolsel.
"Guru harus terus berupaya meningkatkan kompetensi diri, karena keberhasilan siswa berbanding lurus dengan kompetensi guru,” katanya.
Ia mengatakan bahwa peningkatan kualitas pendidikan madrasah sangat bergantung pada dedikasi dan profesionalisme tenaga pendidik.
Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai madrasah di Bolsel serta enam madrasah dari Kabupaten Bolaang Mongondow.
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kemampuan guru madrasah dalam pengajaran matematika, sehingga siswa-siswa madrasah dapat lebih mudah memahami konsep berhitung dengan cara yang lebih menyenangkan dan efektif.
Hadir sebagai pemateri dalam pelatihan ini, Kepala Madrasah MTs Al Ikhwan Bolmong sekaligus Fasilitator Mapel Matematika Komponen 3 Rep-MEQR Rosdiana Maspeke dan Risna R Berbek Guru Kelas MIN 1 Bitung yang juga Fasilitator Daerah Kelas Numerasi.*