Manado,  (ANTARA Sulut) - Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Djouhari Kansil mengajak kader Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) memiliki idealisme tinggi menghindari perbuatan-perbuatan tercela.

"Generasi muda GAMKI saat ini menjadi generasi intelektual yang tertantang menjadi pelopor pembangunan bangsa Indonesia ke arah yang lebih maju dari waktu ke waktu," ajak Wagub yang juga dipercayakan sebagai Ketua Umum Kongres GAMKI X di Manado, Sabtu.

Kongres GAMKI ini, kata dia, merupakan perwujudan syukur pemuda kristen Indonesia, sehingga diajak melakukan introspeksi diri atas tanggung jawab yang melekat sebagai penerus bangsa.

Senada, Sekretaris Kota Tomohon Arnold Poli juga mengajak seluruh kaum muda kristen terus membina kebersamaan dan keteladanan menuju Indonesia yang lebih baik.

"Sebagai anak bangsa teruslah kobarkan semangat memerangi kemiskinan, radikalisme, paham yang merusak ideologi bangsa dan proaktif bagi pelestarian alam dan lingkungan," ajaknya.

Sebagai generasai muda, harap mantan asisten bidang pemerintahan dan kesejahteraan Pemprov Sulut ini, kader-kader GAMKI terus membekali individu dan kelompok dengan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi menghadapi era persaingan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) yang akan diberlakukan akhir tahun ini.

"Perlu kesiapan diri sehingga ke depan tidak tertinggal dan hanya menjadi penonton. Dan tak kalah pentingnya adalah mampu bersaing di kancah internasional," katanya.

Beberapa pejabat pemerintah pusat seperti Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi H Marwan Jafar, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly, serta Ketua DPR Setya Novanto menghadiri kongres ini.

Pewarta : Oleh Karel A Polakitan
Editor :
Copyright © ANTARA 2024