Ratahan, (ANTARA Sulut) - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Minahasa Tenggara, Robby Sumual mengatakan Festival Bentenan dan Pantai Lakban (Benlak), ditunda 2016.
Alasan penundaan tersebut karena hasil evaluasi pelaksanaan festival tahun 2014 masih banyak yang perlu dibenahi," kata Kepala Robby Sumual, di Ratahan, Kamis di Ratahan.
"Tahun ini kita maksimalkan beberapa kekurangan saat festival tahun lalu, mengingat masih terjadi beberapa kekurangan yang perlu dibenahii," kata Sumual.
Dia mengatakan, beberapa infrastruktur penunjang di lokasi wisata Pantai Lakban dan Pantai Bentenan akan ditingkatkan.
"Kami berharap tahun ini, kedua objek wisata yang akan dilaksanakan festival sudah rampung sehingga tahun depan sudah siap dilaksanakan," tandas Robby.
Sementara itu, Alfendy Rajo pelaku wisata di Minahasa Tenggara menagatakan, langkah Pemkab menunda pelaksanaan festival sangat tepat.
"Meski pelaksanaan festival pertama sukses, namun ada beberapa pembenahan yang harus dilakukan seperti infrastruktur, makanya adanya penundaan ini, tahun depan sudah bisa lebih mantap," ujar Alfendy.
Alasan penundaan tersebut karena hasil evaluasi pelaksanaan festival tahun 2014 masih banyak yang perlu dibenahi," kata Kepala Robby Sumual, di Ratahan, Kamis di Ratahan.
"Tahun ini kita maksimalkan beberapa kekurangan saat festival tahun lalu, mengingat masih terjadi beberapa kekurangan yang perlu dibenahii," kata Sumual.
Dia mengatakan, beberapa infrastruktur penunjang di lokasi wisata Pantai Lakban dan Pantai Bentenan akan ditingkatkan.
"Kami berharap tahun ini, kedua objek wisata yang akan dilaksanakan festival sudah rampung sehingga tahun depan sudah siap dilaksanakan," tandas Robby.
Sementara itu, Alfendy Rajo pelaku wisata di Minahasa Tenggara menagatakan, langkah Pemkab menunda pelaksanaan festival sangat tepat.
"Meski pelaksanaan festival pertama sukses, namun ada beberapa pembenahan yang harus dilakukan seperti infrastruktur, makanya adanya penundaan ini, tahun depan sudah bisa lebih mantap," ujar Alfendy.