Manado, (ANTARA Sulut) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Madiun, Jawa Timur, melakukan kunjungan kerja tiga hari 28-30 April, di Manado, Sulawesi Utara.
"Para wakil rakyat dari Kota Madiun datang ke Manado, untuk mendapatkan informasi mengenai pengelolaan keuangan dan kesejahteraan rakyat, dan mereka diterima oleh Wakil Ketua Komisi C Lineke Kotambunan, " kata Ketua DPRD Manado, Nortje Henny Van Bone, di Manado, Rabu.
Van Bone mengatakan, dalam kunjungan tersebut, Komisi II DPRD Madiun berdialog dengan wakil rakyat Manado, mengenai cara lembaga legislatif tersebut melakukan fungsi pengawasannya terhadap program keuangan dan kesejahteraan.
"Apa saja langkah DPRD Manado, dalam mengawasi sekaligus memberikan koreksi terhadap pelaksanaan program-program tersebut apakah sudah sesuai dengan ketentuan atau tidak," kata Van Bone.
Lineke Kotambunan mengatakan, selain berbagi informasi dan tugas pokok serta fungsi tentang keuangan, DPRD Madiun juga mengangkat tentang hal-hal yang berhubungan dengan kesejahteraan rakyat di Manado.
Untuk hal-hal yang berhubungan dengan kesejahteraan rakyat, Van Bone mengatakan, DPRD Manado sangat memperhatikan masalah kesehatan dan pendidikan karena memang kedua hal tersebut yang sangat bersentuhan dengan masyarakat secara langsung.
"DPRD Manado selalu memperhatikan masalah kesehatan dan pendidikan, karena berhubungan dengan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Untuk urusan pendidikan menurut Lineke, Manado memiliki sejumlah program yang mendapatkan dukungan dari DPRD seperti bantuan bagi siswa miskin, serta bebas biaya di sekolah negeri, demikian dengan kesehatan, ada program Universal Coverage atau perlindungan semesta yang berlaku di Manado.
Ketua Komisi Dua DPRD Madiun, Ngedi Trisno Yhusianto, mengatakan, banyak informasi yang didapatkan di Manado, dan itu akan dipaparkan kepada pemerintah di Madiun.
"Program yang baik yang berhubungan dengan kesejahteraan dan pengelolaan keuangan akan kami sampaikan kepada pemerintah dan jika memungkinkan diadopsi untuk dilakukan di Madiun, tentu saja akan kami awasi ketat," kata Ngedi Trisno Yhusianto. ***2***