Manado (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Utara(Sulut) mengemas sosialisasi melalui 'Camping Pilkada' berkolaborasi dengan komunitas pecinta alam di provinsi tersebut.

"Kegiatan ini mengangkat tema menuju Pilkada serentak di Sulut yang ramah lingkungan," kata Anggota KPU Sulut Awaluddin Umbola di Tomohon, Senin.

'Camping Pilkada' menurut dia, tidak hanya menjadi ajang untuk mempersiapkan teknis pelaksanaan pilkada serentak, tetapi juga sebagai wujud komitmen KPU Sulut dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan.

'Camping Pilkada' juga akan diisi dengan materi-materi dari narasumber terkait dengan pilkada dan aktivis lingkungan serta kegiatan lainnya seperti zumba dan penanaman pohon.

"Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya menjaga kelestarian lingkungan hidup," ujarnya.

Awaluddin mengajak mengajak pemilih tidak sekedar merayakan pesta demokrasi, tapi turut memperhatikan dampak ekologis dari perhelatan ini.

“Mari kita lahirkan gagasan baru untuk pilkada yang ramah lingkungan. Kadang hal ini kita anggap sepele, tapi seharusnya menjadi hal yang penting dalam pelaksanaan pilkada,” ujarnya

Dia menambahkan, tercetusnya kegiatan 'Camping Pilkada' bersama komunitas pecinta alam dikarenakan banyaknya pohon yang rusak karena pemasangan baliho para calon serta banyaknya sampah plastik yang dihasilkan pada saat pilkada.

"Kegiatan ini diharapkan akan menghasilkan perubahan yang baik di pilkada 2024, salah satunya lewat regulasi pilkada yang ramah lingkungan," katanya menambahkan.

Inisiatif seperti 'Camping Pilkada' ini diharapkan menjadi contoh bagi daerah lain dalam menjalankan proses demokrasi yang tidak hanya efektif dan transparan, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan generasi mendatang.

Peserta pada kegiatan tersebut, ketua divisi sosialisasi, pendidikan pemilih, parmas dan SDM, Kasubag Teknis dan Parhubmas KPU kabupaten dan kota, serta komunitas pecinta alam.

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024